Pembuat Video Wanita Jadi Imam, MUI Sumut Pastikan Tidak Ada Kaitannya dengan Ponpes Al-Zaytun
- Istimewa/MEDAN VIVA
Irwansyah mengungkapkan bahwa Padepokan Sendang Sejagat tersebut, terdapat tiga sholawat yang dilantunkan yaitu sholawat prabu, sholawat ahlu, dan sholawat Jibril.
"Namun, praktik tersebut tidak mengindahkan ilmu dan tajwid, apalagi membaca kitab berbahasa Arab," tutur Irwansyah.
Terkait pembuatan konten wanita jadi imam salat. Irwansyah mengatakan hasil penelusuran MUI Langkat, video tersebut mendapatkan cuan atau keuntungan yang cukup menegangkan.
"Karena menurut pengakuan mereka ke MUI Kabupaten Langkat hasil daripada konten konten youtube mereka itu ternyata menghasilkan uang yang nominalnya cukup mencengangkan," tutur Irwansyah.
"Pernah diadakan pengajian agama secara terbuka. Namun, masyarakat (sekitar) tidak ada yang hadir," ungkap Irwansyah.
Fakta-fakta tersebut, berdasarkan keterangan pengurus MUI Kabupaten Langkat dalam rapat internal secara tertutup di Kantor MUI Sumut. Atas hal itu, Irwansyah mengungkapkan pihaknya terus melakukan penelitian terhadap apa ditemukan dalam investigasi tersebut dan tetap berkordinasi dengan pihak kepolisian.