Gerakan Pramuka Sumut VIII di Langkat, Latihan Kesiapan Komponen Bela Negara

Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi.
Sumber :
  • Dok Pemprov Sumut

VIVA Medan - Gubernur Sumatra Utara (Sumut) Edy Rahmayadi membuka kegiatan Upacara Raimuna Daerah Gerakan Pramuka Sumut VIII di Lapangan Alun-alun Tengku Amir Hamzah, Stabat, Kabupaten Langkat, Selasa 4 Juli 2023. Kegiatan tersebut, diharapkan menjadi momentum memperkuat kesiapan komponen bela Negara anak bangsa.

Hakim PTUN Medan Putuskan Pemberhentian dan Penunjukan Korsek Bawaslu Langkat Sah

Hadir di antaranya, Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sumut Nurdin Lubis bersama rombongan, Bupati Langkat Syah Afandin selaku Ketua Majelis Pembimbing Cabang Pramuka dan sejumlah Kepala Daerah, Sekdakab Langkat Indra Salahudin, serta sejumlah pimpinan OPD Provinsi dan unsur Forkopimda Langkat.

Pada acara tersebut, Gubernur Edy Rahmayadi selaku Ketua Majelis Pembimbing Daerah Gerakan Pramuka Sumut menyampaikan pesan di hadapan sekitar 2.000 peserta Raimuna dari seluruh kabupaten/kota, bahwa Indonesia memang tidak memberlakukan wajib militer seperti di beberapa negara.

Muluskan Langkah Menuju Pilgub Sumut 2024, Edy Rahmayadi Ambil Formulir Pendaftaran ke NasDem

"Di Indonesia tidak dilakukan wajib militer, tetapi bela negara diwajibkan sebagai bentuk kesiapan komponen cadangan. Inilah Pramuka salah satunya," ujar Gubernur.

Karena itu, lanjut Gubernur, dirinya berpesan kepada para generasi muda untuk berdiri tegak dengan sikap disiplin, serta berlatih mental dan fisik untuk memenuhi komponen bela negara tersebut. Sebab materi kepramukaan ada di dalamnya latihan smafor (mengirimkan berita melalui kode menggunakan sepasang bendera), morse (sandi/tanda baca), penggunaan tali temali, kompas, hingga obat-obatan dan kegiatan lapangan yang harus dikuasai sampai tingkat mahir.

Guru Honorer Dipecat Karena Ikut Demo Dugaan Kecurangan Seleksi PPPK Langkat Diduga Intimidasi

"Inilah yang harus kita jadikan sebagai kesiapan Pramuka dalam membela bangsa dan negara, khususnya di Sumatera Utara. Untuk itu saya ucapkan selamat mengikuti kegiatan Raimuna Daerah Gerakan Pramuka Sumatera Utara yang ke-8," jelas Gubernur.

Dari momentum ini, Gubernur juga mengamanatkan agar Pramuka menjadi kurikulum penting, agar pencapaian kemampuan diri hingga mahir bisa disiapkan. Mulai dari siaga, penggalang, penegak dan pandega, perlu diatur secara rutin hingga kegiatan evaluasi.

Halaman Selanjutnya
img_title