Direksi Pertamina Patra Niaga Imbau SPBE Hingga Pangkal Gas Tetap Beroperasi di Libur Lebaran

Direktur Keuangan PT Pertamina Patra Niaga, Arya Suprihadi.
Sumber :
  • BS Putra/VIVA Medan

"Karena elpiji ini, menjadi bagian yang tentunya, menjadi kebutuhan masyarakat pada saat libur dan cuti bersama. Karena, tingkat frekuensi memasaknya mereka juga cukup tinggi. Kemudian kebutuhannya juga cukup tinggi," kata Arya kembali.

Harga Meroket, KPPU Jadwalkan Pemanggilan Importir dan Distributor Bawang Putih

Arya mengatakan kebutuhan elpiji akan mengalami peningkatan sebesar 4 persen secara nasional selama cuti bersama Lebaran 2024. Sedangkan, kebutuhan elpiji di Sumut, akan meningkatkan sekitar 8 persen dibandingkan hari biasa.

"Kenaikan yang kita perkirakan secara nasional untuk elpiji pada saat nanti Lebaran prediksinya kurang lebih naik 4 persen, dibandingkan dengan angka reguler atau rata rata normal itu khusus untuk nasional. Kalau untuk Sumatera bagian utara ini kurang lebih sekitar 8%, kenaikannya lebih tinggi," jelas Arya.

Temu Kangen KAGAMA Jadi Momentum Peningkatan Pendidikan Melalui UGM Online

Arya mengungkapkan pemantauan langsung di lapangan, untuk memastikan pasokan, pendistribusian hingga pelayanan kepada masyarakat selama perayaan Lebaran ini, berjalan dengan baik. Sedangkan, stok elpiji aman hingga 15 kedepan. 

"Nah ini, kita jaga karena ini bagi bagian dari kontinuitas kita, karena kemarin kita juga ada libur juga dalam rangka paskah ini juga sudah bisa kita antisipasi dan sekarang kita juga jaga stoknya," ucap Arya.

Laporkan Persiapan PON 2024 ke Menko PMK, Pj Gubernur Sumut: Progres On The Track

Komisaris Pertamina Patra Niaga, Muhammad Yusni mengapresiasi Satgas RAFI Pertamina Patra Niaga, melakukan persiapan menghadapi arus mudik Lebaran dan memenuhi kebutuhan energi berjalan dengan baik.

"Kami berpikir bahwa hari Lebaran berkumpul dengan keluarga. Tapi, apa perwira Pertamina mereka tidak libur untuk melayani masyarakat. Ya, mereka itu kami sekali lagi apresiasi dan saya melihat persiapan sendiri, baik BBM maupun gas itu aman dan cukup," kata Yusni.

Halaman Selanjutnya
img_title