Tabrakan Beruntun di Langkat, Satu Orang Tewas

Truk colt diesel bermuatan buat sawit alami tabrakan beruntun.
Sumber :
  • M Akbar

VIVA – Kemacetan mengular panjang di Jalan Lintas Sumatera Medan-Aceh tepatnya di Dusun Harapan Desa Pematang Tengah Kecamatan Tanjung Pura Kabupaten Langkat, Sumut, Sabtu 21 Januari 2023, kemarin.

1.438 Atlet dan Pelatih Pelatda PON Sumut Dicover BPJS Ketenagakerjaan, Jamin Rasa Aman dan Nyaman

Pasalnya, kecelakaan lalu lintas (lakalantas) beruntun terjadi hingga mengakibatkan satu unit truk jenis colt diesel ringsek dan seorang sopir dilaporkan tewas. 

Informasi yang diperoleh dari kepolisian, kecelakaan beruntun tersebut berawal dari adanya satu unit mobil minibus Toyota Avanza yang berhenti mendadak lantaran mau menghindar dari pengendara sepeda motor di depannya.

Tuntutan Sidang TPPO Terbit Rencana Ditunda, JPU Tak Dapat Tunjukkan Surat Sakit

Baca juga:

Rem mendadak yang dilakukan pengemudi mobil Avanza itu membuat satu unit truk tronton tak bermuatan di belakangnya juga melakukan hal serupa.

Adi Saputra Serahkan Berkas Pendaftaran Bacalon Wagub Sumut 2024 ke Demokrat dan PAN

Namun, dua truk lain bermuatan sawit yang berada di belakang kedua kendaraan tersebut tidak dapat menghentikan lajunya secara mendadak. Alhasil, tabrakan pun tak dapat dihindari.

Kepala Unit Penegakan Hukum Satuan Lalu Lintas Polres Langkat, Ipda Arifin, membenarkan adanya peristiwa kecelakaan beruntun tersebut. 

"Akibat kejadian ini kedua sopir truk colt diesel mengalami luka serius," kata Arifin, Senin 23 Januari 2023.

Kedua sopir tersebut yakni Hariadi Slamet (47) warga Dusun V Desa Cempa, Kecamatan Hinai, Kabupaten Langkat, Sumut, dan Fadli Syahputra (27) asal Dusun Paluh Merbau, Desa Pematang Cengal, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat.

Kondisi truk colt diesel dan korban tabrakan beruntun.

Photo :
  • M Akbar

Nahas, Hariadi yang sempat mendapat perawatan di rumah sakit lantaran mengalami luka cukup parah akhirnya dinyatakan meninggal dunia. Sebelum terjadinya lakalantas berdasarkan keterangan para saksi di lokasi kejadian, ketiga truk datang searah dari Kota Medan menuju Aceh. 

Setiba di lokasi kejadian diduga sopir truk dengan nomor polisi BL 8361 PD pada saat hendak mendahului truk yang parkir di bahu jalan tidak menjaga ruang gerak yang cukup. 

“Sehingga menabrak bagian belakang truk tersebut. Di saat bersamaan dari arah belakang datang truk dengan nomor polisi BK 9155 PH dan langsung menabrak bagian belakang truk di depannya,” pungkas Arifin.