Dugaan Temuan 2 Mayat di Lantai 9 Kampus Unpri Diselidiki Polisi, Kuasa Hukum Minta Surat PN Medan

INAFIS Polrestabes Medan olah TKP.
Sumber :
  • BS Putra/VIVA Medan

VIVA Medan - Tim kepolisian dari Satuan Reserse Kriminal Polrestabes menindaklanjuti terkait video viral di media sosial dengan penemuan mayat di dalam bak fiber, yang didalamnya ada mayat posisi terendam.

UMSU Sembelih dan Distribusikan 60 Ekor Hewan Kurban Hingga ke Provinsi Aceh

"Ada mayat di UNPRI lantai 9," sebut perekam video dalam video yang viral di media sosial, dikutip VIVA Medan, Selasa 12 Desember 2023.

Dalam video beredar, tampak diduga mayat di dalam sebuah bak berwarna biru dalam kondisi yang sudah tidak dikenali. Diduga jumlah mayat manusia itu berjumlah dua orang.

Siswi SMA di Simalungun Gugurkan Kandungnya di Toilet Rumah Sakit

Atas video viral tersebut, Tim Inafis Polrestabes Medan, mendatangi Kampus Universitas Prima (UNPRI) Medan Jalan Sampul, Kota Medan, Senin malam, 11 Desember 2023.

Kehadiran petugas kepolisian itu, sempat tidak mendapatkan izin dari pihak kampus untuk melakukan identifikasi terhadap mayat tersebut, di lantai 9 di Kampus UNPRI itu.

SNBT 2024, 4.882 Mahasiswa Baru Lanjut Kuliah di Unimed

 

Bak fiber tempat ditemukannya 2 mayat di lantai 9 Kampus UNPRI.

Photo :
  • Tangkapan layar/VIVA Medan

 

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Medan, Teuku Fathir Mustafa dengan tegas mengatakan jangan ada pihak-pihak coba menghalangi petugas dalam melakukan penyelidikan dugaan ada mayat tersebut.

"Siapa yang menghalangi tentu akan ditindak sesuai aturan yang berlaku," kata Fathir dengan tegas.

Mantan Kapolsek Medan Baru itu mengungkapkan saat ini, pihaknya masih terus mendalami dugaan temuan mayat yang viral di media sosial.

"Masih kita dalami," ucapnya.

Sementara itu, Kuasa Hukum Kampus UNPRI, Herman Brahmana meminta agar pihak kepolisian untuk menunda pengecekan ke dalam kampus terkait temuan 2 mayat di lantai 9 kampus tersebut. 

"Kami minta agar polisi membawa izin dari Ketua PN Medan untuk melakukan penggeledahan. Memang kalau ini urgen, tidak perlu izin itu. Tapi menurut kami ini tidak urgen," ucap Herman.

Herman mengungkapkan agar pihak kepolisian agar melakukan pengecekan pada Selasa 12 Desember 2023. Ia juga enggan berspekulasi video yang beredar itu mayat atau tidak.

"Terkait video itu saya tidak tahu," tuturnya.

Pada hari ini, petugas kepolisian dari Polrestabes Medan dan Polsek Medan Baru kembali turun melakukan olah TKP dan melakukan penyelidikan atas ditemukan dugaan mayat tersebut.