Warga Binaan Lapas Siborongborong Dibekali Pelatihan Bersertifikat

Warga binaan Lapas Siborongborong dibekali pelatihan bersertifikat.
Sumber :
  • Istimewa/MEDAN VIVA

VIVA - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Siborongborong bersama Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Tapanuli Utara (Taput) berikan pelatihan pengelasan dan kelistrikan kepada 40 warga binaan.

Viral Emak-emak di Taput Dituduh Mencuri Kentang Padahal Cuma Pegang, Begini Kronologinya

Pelatihan yang berlangsung selama 12 hari ini, dibuka Kalapas Siborongborong, Parlindungan Siregar, Rabu 8 Februari 2023. Katanya, Pelatihan Kemandirian ini yang pertama digelar tahun 2023 ini.

Dihadapan Kepala Dinas Tenaga Kerja Taput, Sofian Simanjuntak, Parlindungan berharap, pelatihan ini menjadi modal bagi warga binaan usai menjalani masa hukuman nantinya.

Pj Bupati Deliserdang dan Taput Resmi Dilantik, Pj Gubernur Sumut : Silakan Kritik Kami

Baca juga:

"Pelatihan ini menjadi bekal ketrampilan bagi warga binaan, sehingga memiliki visi untuk kedepannya," ucap Parlindungan.

Sambut HBP Ke-60, Lapas Siborongborong Periksa Kesehatan Pegawai dan Warga Binaan

Ia pun berharap agar warga binaan untuk aktif mengikuti pelatihan kemandirian ini. Parlindungan pun mengucapkan terima kasih kepada Disnaker Taput atas kerjasama mengelar pelatihan ini.

"Saya berharap warga binaan bisa berubah menjadi manusia lebih mandiri dan baik khususnya dalam mengikuti kegiatan pelatihan ini," katanya dihadapan Kepala UPTD Balai Latihan Kerja Silangkitang, yang turut hadir.

Sedangkan Kadis Disnaker Taput, Sofian Simanjuntak menegaskan, para warga binaan yang mengikuti pelatihan ini untuk memanfaatkan dengan baik menyerap ilmu yang didapat.

"Manfaatkan kesempatan ini semoga rasa putus asa berkurang selama menjalani masa pidana," tuturnya.

Pihaknya pun berharap, pelatihan ini menjadi modal bagi warga binaan untuk memulai dan memperbaiki hidup kedepannya dengan ketrampilan buang dimiliki.

"Harapannya, pelatihan ini bisa diterapkan dan bisa membuahkan hasil maksimal dan tentunya meningkatkan kompetensi dan keahlian bagi warga binaan. Sehingga menghasilkan modal bagi warga binaan kedepannya setelah bebas," pungkasnya.