Kerusuhan Usai Laga Menjamu PSPS, Manajer Stadion Baharoeddin : PSMS Harus Bertanggungjawab

Suporter kecewa dengan penampilan PSMS yang berakhir 0-0 atas PSPS.
Sumber :
  • BS Putra/VIVA Medan

"Stadion ini sudah kami rawat dengan baik, kami berikan ijin kepada PSMS untuk main. Tapi besok ada lagi pertandingan Sada Sumut FC lawan Semen Padang, semua bench dirusak, semua e-board juga dihancurkan," kata Syahri kepada wartawan, Sabtu malam, 9 Desember 2023.

Labura Hebat Cetak Sejarah Juara Liga 3 Zona Sumut, Rombak Skuad Hadapi Babak Nasional

Syahri mengungkapkan pihaknya sudah berkoordinasi dengan manajemen PSMS Medan, untuk membicarakan perbaikan fasilitas yang rusak dan segera diperbaiki. Karena, akan digunakan dalam pertandingan selanjutnya.

"Makanya malam ini kami harus bekerja keras memperbaiki. Kami minta pihak PSMS harus bertanggungjawab malam ini, karena kita ada pertandingan besok yang enggak bisa kita tunda. Kita juga menghargai Sada Sumut dan lain-lain," ucap Syahri.

PSMS Ditahan Imbang Semen Padang 1-1, Legimin : Hasil Mengecewakan

Syahri pun berharap ini kejadian pertama dan terakhir. Dia mengingatkan pertandingan bola harus menyenangkan dan tidak boleh kecewa dengan hasil dilampiaskan ke fasilitas atau lainnya.

"Kita kan menonton bola dengan indah, kecewa tidak harus dengan merusak sarana, ini kan enggak ada salahnya, orang-orang yang bekerja di sini enggak ada salahnya," tutur Syahri.

Hujan Kartu Warnai Laga PSMS VS Semen Padang Berakhir Seri : 9 Kuning, 3 Merah

"Fasilitas stadion juga sudah lumayan bagus, jangan diganggu dengan tindakan yang kurang baik," jelas Syahri.

Untuk diketahui, saat Stadion Baharoeddin Siregar itu, digunakan 3 tim sepakbola asal Sumut sebagai markas dalam laga home. Selain PSMS Medan, digunakan tim tuan rumah PSDS Deliserdang dan tim tetangga, Sada Sumut FC asal Kabupaten Karo.