Pesan Edy Rahmayadi untuk Ketum PSSI Baru: Jangan Urus yang Lain

Gubernur Sumut Edy Rahmayadi.
Sumber :
  • VIVA

VIVA - Pemilihan Ketua Umum PSSI periode 2023-2027 pada Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI rencana akan berlangsung 16 Februari 2023. Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi mengharapkan Ketum PSSI terpilih nantinya dapat membawa sepakbola Indonesia lebih baik kedepannya.

Bobby Nasution Unggul Hitung Cepat di Pilgub Sumut, Jokowi: yang Menang Harus Rendah Hati

Gubernur Edy menjelaskan bahwa PSSI merupakan federasi tertinggi di Indonesia dalam pembinaan atlet sepakbola dan menggelar kompetisi Liga di Indonesia. Sehingga harus ada warna dalam perkembangan sepakbola tanah air di tangan Ketua Umum PSSI yang baru nantinya.

"Ya ikuti, ikutin pembinaan bola, pembinaan bola itu ditangani oleh PSSI, PSSI itu adalah federasi tertinggi di Indonesia. Kalau di luar negeri ada FIFA," sebut Gubernur Edy kepada wartawan di Kantor Gubernur Sumut, di Kota Medan, Rabu siang, 25 Januari 2023.

Unggul Hasil Real Count, Bobby Nasution: Terima Kasih Masyarakat Sumatera Utara

Baca juga:

Mantan Ketua Umum PSSI itu, mengatakan PSSI mempunyai hak sepenuhnya dalam pengelolaan dan pembinaan sepakbola di Indonesia. Dengan itu, PSSI yang juga mau membawa sepakbola Indonesia berprestasi dikancah kompetisi Asia maupun internasional.

Quick Count Bobby Unggul, Edy Rahmayadi Minta Masyarakat Sabar Tunggu Hasil Resmi KPU

"Dia (PSSI) sebagai pengeloalan pembinaan persepakbolaan, apa tugas pokoknya?. Ada dua di situ, mendapatkan atlet yang profesional dari usia ke usia dan kedua, adalah perekat anak bangsa, PSSI itu menjadikan perekat anak bangsa, itulah memberikan kehormatan bangsa di nasional sampek ke tingkat internasional," jelas Gubernur Edy.

Gurbernur Edy yang juga menjabat sebagai Pembina PSMS Medan itu, mengatakan untuk Ketua Umum PSSI untuk fokus menahkodai PSSI saja. Jangan mengurusi lain diluar PSSI itu sendiri. Sehingga fokus dalam pembinaan atlet sepakbola berjenjang dan menjalankan kompetisi Liga di Indonesia dengan baik.

"Itu (Ketua Umum PSSI terpilih) mengenai tugas PSSI, jangan dikerjakan tugas-tugas yang lain," tutur mantan Pangdam I Bukit Barisan.