Perkenalkan Budaya Tuli dan Bahasa Isyarat, Civitas Ganjar Dorong Indonesia Inklusif

Civitas Ganjar gelar sosialisasi budaya tuli dan bahasa isyarat.
Sumber :
  • Istimewa/VIVA Medan

“Ke depannya kita pasti akan menjangkau komunitas-komunitas lainnya, khususnya komunitas yang belum bisa terjangkau sebelumnya dan kita akan kenalkan sosok Pak Ganjar, kita cocokan dengan visi-misinya, dan kita akan bekerja sama untuk membangun Indonesia yang lebih maju,” pungkas Berry.

Perkokoh Etika Penyelenggara Negara, BPIP Gandeng USU Gelar FGD Keteladanan Elit Politik

Elisa Simanjuntak, salah satu peserta sosialisasi budaya tuli dan pengenalan BISINDO berterima kasih kepada Civitas Ganjar. Elisa mengatakan, kegiatan ini menginspirasinya sebagai anak muda untuk membuat Indonesia semakin inklusif.

“Saya senang mengikuti kegiatan civitas Ganjar ini. Menginspirasi saya jadi ingin membuat Indonesia jadi lebih inklusif dan ramah disabilitas,” kata dia.

Dies Natalis ke-72, Rektor USU: Akselerasi Kurikulum Sesuai Kebutuhan Industri Global

Dengan terwujudnya Indonesia yang semakin inklusif, Elisa berharap teman-teman disabilitas semakin bisa berperan aktif untuk memajukan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) di masa yang akan datang.

“Mudah-mudahan dengan kegiatan ini saya bisa mulai mewujudkan hal itu. Mudah-mudahan teman-teman disabilitas semakin berperan aktif dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia ini,” pungkas Elisa.

USU Tuan Rumah Seminar Konferensi Internasional PBNU, Dirjen Diktiristek: Kolaborasi yang Hebat