Isu Bobby Nasution Lawan Kotak Kosong di Pilgub, Ini Respon PDIP Sumut
- BS Putra/VIVA Medan
Didampingi Ketua DPW PKS Sumut, Usman Jakfar. Rapidin mengungkapkan DPD PDI Sumut ingin membangun demokrasi berkualitas di Pilgub Sumut. Sehingga tidak ada calon tunggal dan hanya melawan lawan kotak kosong.
"Kami ingin membangun demokrasi yang berkualitas, demokrasi terbangun akar rumput, demokrasi hati nurani seluruh masyarakat Sumut. Kalau melawan kotak kosong, apa itu demokrasi?," kata Rapidin.
Rapidin mengatakan pihaknya akan mengusulkan ke DPP PDIP agar mencalonkan seseorang di Pilgub Sumut, agar tidak terjadi Pilgub Sumut melawan kotak kosong. Apa lagi, tanpa koalisi PDIP bisa mengusung sendiri Bacalon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut.
"Saya selaku ketua DPD, mengusulkan kepada ibu Megawati calon (kader) kita sendiri. Itu tegas, permohonan kepada ibu Megawati. Itu permohonan diloloskan atau tidak, kami cuma bisa berdoa. Itu dari hati nurani saya," sebut Rapidin.
Disinggung peluang mantan Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi dan mantan Bupati Tapanuli Utara, Nikson Nababan akan diusung PDIP. Rapidin mengatakan masih berproses, dinamis. Biar itu, menjadi dinamika politik di Pilgub Sumut tahun ini.
Dengan tegas, mantan Bupati Samosir itu, mengatakan siapa nantinya akan diputuskan untuk didukung. Pihaknya, siap all out dengan keputusan DPP PDIP dan siap memenangkan calon yang akan diusung. "PDIP tidak ragu-ragu, sekali layar terkembang surut kita berpantang," kata Rapidin.