Aksi unjuk rasa ini mendesak KPK proses dugaan tindak pidana korupsi di lingkungan Pemkab Labuhanbatu Utara (Labura), yang diduga melibatkan bupatinya.
Kejadian ini dialami korban saat masih berusia belasan tahun yang kerap mendapatkan perlakuan tak manusiawi saat masih bekerja sebagai bagian dari pertunjukan sirkus.
Korban didampingi dari tim hukum Wings Air melaporkan Megawati
Zebua secara resmi ke Polres Nias, Kamis siang, 17 April 2025, sekitar pukul 11.30 WIB.
Pramugari Wings Air, Lidya Crytine mengakui sempat mendapatkan kontak fisik atau diduga aniaya oleh anggota DPRD Sumut tersebut, dalam insiden yang menjadi perhatian itu.
Keempat PMI ilegal itu, akan dipekerjakan di rumah makan di Malaysia. Setiap PMI dipungut biaya Rp 5 juta untuk biaya keberangkatan ke Malaysia dan upah didapatkan agen.