Lampung Dominasi Senam Ritmik PON 2024, Raih 4 Emas dan 2 Perak

Atlet senam Lampung, Tri Wahyuni raih medali emas nomor senam ritmik PON 2024.
Sumber :
  • Dok PB PON 2024 Sumut

VIVA Medan - Atlet senam Lampung mendominasi Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh-Sumut, dengan perbendaharaan 4 medali emas dan 2 perak. Raihan Lampung pun dinobatkan juara umum nomor senam ritmik.

PBSI Tak Izinkan Atlet Pelatnas Tampil di PON 2024, Menpora: Sudah Tepat

Perbendaharaan medali senam Lampung itu ditambah 3 emas dan 1 perak  pada pertandingan yang berlangsung GOR Serbaguna Disporasu, pada Rabu, 4 September 2024. Tambahan 3 emas melalui nomor perorangan alat Simpai, Gada, dan Pita.

Dua emas diantaranya dipersembahkan Tri Wahyuni. Pada nomor Gada, Tri sukses mengumpulkan nilai terbaik 26.700 poin. Begitu juga di nomor perorangan alat pita, ia kembali unggul perolehan angka dengan 26,200 poin.

Closing Ceremony PON 2024 di Sumut, Menpora: Menko PMK yang Hadir

Sedangkan satu emas dan perak juga dipersembahkan Sutjiati Kelanaritma Narendra di nomor Simpai yang meraih nilai 25,250 poin. Sedangkan di nomor bola, atlet berusia 20 tahun ini meraih perak dengan nilai 25,350 poin. Medali emas di nomor tersebut direbut atlet DKI Jakarta Aliifa Nabila Azzahra dengan nilai 27,500 poin.

Tambahan medali tersebut membuat Lampung dinobatkan sebagai juara umum nomor senam ritmik dengan 4 emas, 2 perak. Sebelumnya, satu emas dan perak disumbangkan Tri dan Sutjiati di nomor ritmik serba bisa pada Selasa 3 September 2024.

Atlet Sambo Jabar Sukses Persembahkan 3 Medali Emas di PON 2024 Aceh-Sumut

Pesenam ritmik bola Sumut, Tata Miranda Putri Tampubolon.

Photo :
  • Dok PB PON 2024 Sumut

Usai penyerahan medali, Tri Wahyuni mengaku torehan ini berkat kerja keras ia dan rekannya selama di Pelatda. Apalagi, sudah banyak pengorbanan yang dilakukan selama latihan.

"Saya tidak menyangka bisa dapat dua emas. Tapi, ini berkat kerja keras kita selama ini. Akhirnya, kita bisa dapat untuk medali emas,” kata atlet pelatnas ini.

Tri Wahyuni mengaku tidak menyangka bisa merebut tiga emas sekaligus. Sebab, dari awal dirinya memang tidak ditargetkan meraih emas oleh KONI Lampung, lantaran di PON Papua, hanya meraih perak dan perunggu.

“Ini benar – benar kejutan buat saya, spesial banget bisa dapat tiga emas untuk PON tahun ini,” ujarnya.

Sementara, Sutjiati Kelanaritma Narendra tetap mensyukuri torehan medali pada PON tahun ini. Meski ada penurunan satu medali emas dari PON 2021, dirinya mengaku telah tampil maksimal.

“Tentunya sangat senang, bersyukur, dan lega juga akhirnya karena tugas kita hari ini selesai dengan baik. Saya mengucap terima kasih banyak doa dan dukungan dari semua masyarakat Lampung,” ucap atlet berdarah Indo Amerika Serikat ini.

Secara khusus, medali yang ia peroleh dipersembahkan kepada sang ibu. “Target ke depan, pokoknya ingin prestasi lebih tinggi lagi. Tapi, sekarang mau enjoy dulu,” katanya.

Sementara DKI Jakarta pada nomor senam ritmik ini juga meraih 1 emas, 3 perak, dan 1 perunggu. Diikuti Jawa Barat dan Jawa Timur yang masing-masing merebut 2 perunggu.