H-1 Lebaran, Keluarga Korban Dikirim Flashdisk Video Penganiayaan Anak AKBP Achiruddin

Elvi Indri, ibu korban penganiayaan anak AKBP Achiruddin.
Sumber :
  • BS Putra/MEDAN VIVA

VIVA - Keluarga Ken Admiral menerima kiriman paket terdapat flashdisk, yang berisikan video penganiayaan dilakukan anak AKBP Achiruddin Hasibuan, yakni Aditya Hasibuan. Video itu merekam kebrutalan Aditya menganiaya Ken, hingga meludahnya.

Dua Personel Polda Sumut Juara di Kejurnas Taekwondo dan Karate 2024

Hal itu, disampaikan oleh ibu Ken Admiral, Elvi Indri kepada wartawan di Mako Polda Sumut, Kamis 27 April 2023. Ia mengatakan flashdisk dikirim langsung ke rumah korban, pada H-1 Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijiriah, tepatnya, Jumat 21 April 2023.

"Kami menerima paket dari orang yang tidak diketahui. Saat dibuka, berisi flashdisk," sebut Elvi Indri didampingi Kuasa Hukum keluarga korban, Irwansyah Putra Nasution.

Dipicu Emosi, Ayah Tiri di Medan Aniaya Bayi 10 Bulan Hingga Tewas

Kemudian, Elvi bersama suami membuka flashdisk dan disambung ke laptop. Alhasil, video tersebut membuat hati Elvi bersedih dan marah melihat anak dianiaya dengan kejam oleh Aditya disaksikan oleh ayah kandung pelaku.

"Begitu melihat video itu, hati saya hancur, emosinya memuncak. Mana ada orang tua yang enggak menangis melihat luar biasa dipijak anak saya," kata Elvi.

Diduga Menyelundupkan Sabu 19 Kg, 3 Wanita Asal Bogor Ditangkap di Bandara Kualanamu

Sementara itu, Kuasa hukum keluarga korban, Irwansyah Putra Nasution, mengucapkan terima kasih orang yang sudah mengirimkan flashdisk ke Keluarga Ken Admiral. Sehingga tabir kasus ini, terbuka dengan jelas.

"Intinya, ada orang baik. Kita mengucapkan terima kasih, karena perkara ini jadi terang benderang akibat video itu," kata pria yang akrab disapa Ibey itu.

Kolase kebrutalan anak oknum perwira Polda Sumut aniaya mahasiswa.

Photo :
  • Tangkapan layar

Ibey meminta penyidik Polda Sumut untuk mengusut tuntas kasus penganiyaan tersebut, dan menetapkan tersangka lainnya, yang terlibat dalam kasus ini.

"Harapan kita, Polda Sumut menjerat para pelaku dengan pasal penganiayaan secara bersama-sama. Apalagi di lokasi ada AKBP Achiruddin Hasibuan dan beberapa orang lainnya," ucap Ibey.

Untuk diketahui peristiwa penganiayaan tersebut, terjadi di rumah AKBP Achiruddin di Jalan Guru Sinumba, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan, Kamis dini hari, 22 Desember 22022.Oknum perwira polisi itu harus berurusan dengan hukum, akibat imbas dari kasus penganiayaan dilakukan anaknya, Aditya Hasibuan terhadap korbannya, Ken Admiral.

Achiruddin harus ditahan ditempat khusus di Bidang Propam Polda Sumut. Sedangkan, anaknya ditetapkan tersangka dalam kasus penganiayaan oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumut.