PKS Dukung Bobby Nasution, Pengamat Politik : Memancing Pakai Cacing Berharap Dapat Hiu

Presiden PKS, Ahmad Syaikhu bersama paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut, Bobby Nasution - Surya.
Sumber :
  • Instagram Bobbynst

VIVA Medan - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mendukung Muhammad Bobby Afif Nasution dan Surya sebagai Bacalon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut pada Pilkada serentak tahun 2024. PKS kini, bergabung dengan koalisi 'gemuk' dengan mendukung Bobby Nasution, bersama Partai Gerindra, Golkar, NasDem, Demokrat, PAN dan PKB.

Tampung Keluhan Warga, Zakiyuddin Siapkan Kotak Saran di Kelurahan

PKS pun, meninggalkan Edy Rahmayadi, yang sebelumnya di Pilkada Sumut 2018, lalu. PKS merupakan salah satu pendukung mantan Pangkostrad itu, bersama Musa Rajekshah.

Pengamat Politik Sumut, Rafriandi Nasution mengatakan bahwa PKS dengan mendukung Bobby Nasution di Pilgub Sumut 2024, memberi pancingan kecil, untuk mendapatkan dampak politik besar dijajaran pusat, di Jakarta.

Lari Trail Eksebisi di PON 2024, Sumut Bersaing dengan DKI dan Sulsel

"Itu sebagai pancingan kecil, ibarat nelayan memakai umpan cacing. Tapi, mengharapkan ikan hiu. Sementara di kapal kita sudah banyak ikan, ikan gabus, ikan gembung, dan lain lain," kata Rafriandi kepada wartawan, di Kota Medan, Senin 5 Agustus 2024.

Presiden PKS, Ahmad Syaikhu saat menyerahkan berkas dukungan kepada Bacalon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut, Bobby Nasution - Surya di Kantor DPP PKS.

Photo :
  • Istimewa/VIVA Medan
Djumongkas Hutagaol Jadikan Kantor Medan Bus Rumah Pemenangan Edy Rahmayadi

Rafriandi mengatakan PKS harusnya merawat simpatik publik, selama ini dibangun saat Pilpres 2024, dengan mendukung Anies Baswedan. Seharusnya, di Pilgub Sumut PKS memberikan dukungan Edy Rahmayadi selaku mantan Ketua Pemenang Amin di Sumut.

"Harusnya PKS bisa merawat simpati publik, kecintaan masyarakat dengan PKS itu sudah semakin tumbuh dan berkembang, apalagi dia bisa bisa merawat hubungannya dengan mendukung Anies di Jakarta, itu memberikan pengaruh efek ke seluruh indonesia," jelas Rafriandi.

Halaman Selanjutnya
img_title