4 Sepeda Motor Pengunjung Wisata Alam Tanduk Benua di Deli Serdang Dibakar OTK
- Istimewa/MEDAN VIVA
VIVA - Pengunjung tempat wisata Alam Tanduk Benua dikejutkan empat sepeda motor hangus terbakar. Peristiwa itu diketahui saat pemilik sepeda motor hendak pulang dan diyakini dilakukan orang tak dikenal (OTK).
Kapolsek Kutalimbaru AKP Nasir Nasution membenarkan kejadian dugaan pembakaran sepeda motor pengunjung wisata Alam Tanduk Benua tersebut. Katanya, korban telah melaporkan aksi pembakaran tersebut dan pihaknya kini tengah menyelidikinya.
"Iya benar. Korban sudah melapor dan kasusnya sedang kami selidiki," pungkas Nasir kepada MEDAN VIVA, Kamis 26 Januari 2023.
Baca juga:
- Terekam CCTV, Dua Kelompok Pemuda di Binjai Bentrok Tak Jauh dari Markas Koramil
- Pengawas Proyek Jembatan Stabat Jatuh ke Sungai Wampu
- Barak Narkoba Milik Bendahara OKP di Kutalimbaru Deli Serdang Digrebek
Kejadian itu dialami Rahmad Heriza (33) dan kawan-kawannya. Warga Jalan Karyawan Kelurahan Tanjung Rejo, Kecamatan Medan Sunggal, Kota Medan itu mengunjungi Alam Tanduk Benua pada Sabtu 21 Januari 2023.
Rahmad bersama istri dan 10 temannya mengendarai 6 sepeda motor berlibur di lokasi wisata yang terletak di Dusun 10 Desa Suka Makmur Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang itu. Mereka menikmati liburan bertepatan dengan perayaan Tahun Baru Imlek.
Tiba di lokasi, mereka pun parkir yang diarahkan warga setempat, disebut-sebut bernama Irwan. Selanjutnya, Rahmad dan teman-temannya pun berjalan ke lokasi Alam Tanduk Benua dengan berjalan. Sampai di lokasi, mereka pun mendirikan tenda karena menginap.
Keesokan harinya, Minggu 22 Januari 2023, mereka terkejut melihat kondisi sepeda motor hangus terbakar. Itu diketahui, saat mereka akan melakukan hiking. Sepeda motor yang hangus terbakar, 2 unit Yamaha Mio, 1 unit Yamaha Fino dan 1 unit Honda GL Max. Sedangkan dua sepeda motor lain yang juga parkir, tidak terbakar.
Lokasi Wisata Alam Tanduk Benua, Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang.
"Kami kaget, karena malam itu tidak ada mengetahui kebakaran sepeda motor kami itu. Tiga sepeda motor terbakar habis tinggal rangka, sedangkan satu lagi terbakar setengahnya, sedangkan 2 unit lagi tidak terbakar," kata Novi, istri Rahmad.
Kejadian itu pun dilaporkan ke Polsek Kutalimbaru, dengan Laporan Pengaduan Nomor LP/B/2/I/2023/SPKT/Polsek Kutalimbaru. Novi membeberkan, dibakarnya empat sepeda motor tersebut, mereka menderita kerugian Rp70 juta.
"Kami sudah laporkan ke Polsek Kutalimbaru dan telah di BAP penyidik. Tapi hingga kini pelaku pembakaran belum juga dapat diketahui, apalagi diamankan," katanya.
