5 Mayat di Kampus UNPRI, Kapolda Sumut: Kadaver Itu Keperluan Praktik Fakultas Kedokteran

Kapolda Sumut, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi.
Sumber :
  • BS Putra/VIVA Medan

VIVA Medan - Kapolda Sumut Irjen Pol. Agung Setya Imam Effendi membeberkan hasil pemeriksaan terhadap 5 mayat di Kampus Universitas Prima Indonesia (UNPRI) Medan, adalah kadaver, yang digunakan sebagai sarana praktik bagi mahasiswa Fakultas Kedokteran (FK) UNPRI.

Pilkada Serentak 2024, Pemprov Sumut Waspadai Bencana Alam Saat Hari Pencoblosan

"Saya memastikan bahwa lima mayat itu, adalah kadaver. Kadaver itu, adalah untuk keperluan praktik (Fakultas) kedokteran," ucap Agung dalam jumpa pers di Markas Polda Sumut, Kamis 14 Desember 2023.

Dalam pemeriksaan pihak Polda Sumut dan Polrestabes Medan, Agung menyebutkan bahwa kadaver itu, sudah ada sejak 2008, lalu. kadaver itu, merupakan fasilitas dimiliki Laboratorium Anatomi FK UNPRI Medan.

12 Ribu Polisi dan 7 Ribu TNI Dilibatkan dalam Pengaman Pilkada 2024 di Sumut

"Jadi mohon masyarakat agar lebih paham karena kadaver itu, ada sejak tahun 2008 di UNPRI, dan itu menjadi bagian dari pembelajaran untuk mahasiswa kedokteran. Setiap universitas kedokteran pasti memiliki ini," kata Jendral Bintang Dua itu.

Agung mengungkapkan bahwa pihaknya juga sudah melakukan pemeriksaan dokumen kelima kadaver tersebut, dan dinyatakan legal untuk dijadikan sarana pembelajaran bagi mahasiswa dan mahasiswi FK UNPRI Medan.

Polda Sumut Gelar Tabligh Akbar 2024, Wujudkan Pilkada 2024 Aman dan Damai

"Penyelidikan kepolisian saat ini, masih kita selidiki bahwa administrasi, yang kami peroleh bahwa itu adalah kadaver yang diperoleh secara legal, dan digunakan untuk pembelajaran," kata Agung.

Bak fiber tempat ditemukannya 2 mayat di lantai 9 Kampus UNPRI.

Photo :
  • Tangkapan layar/VIVA Medan
Halaman Selanjutnya
img_title