Miris! 2 Petugas Damkar Deliserdang Diduga Dianiaya Security Saat Padamkan Api di Pabrik

Petugas Pemadam Kebakaran padamkan api.
Sumber :
  • Istimewa/VIVA Medan

VIVA Medan - Kebakaran terjadi di pabrik briket arang di PT HMMS, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, Sabtu 19 April 2025. Namun, saat melakukan pemadaman 2 petugas pemadam kebakaran (Damkar), Kabupaten Deliserdang diduga mengalami penganiayaan.

Pelaku Penembakan Pelajar SMP Hingga Tewas Saat Tawuran di Belawan Menyerahkan Diri

2 petugas Damkar itu, masing-masing bernama Aji dan Raja. Korban diduga dipukul oleh sejumlah petugas keamanan atau security pabrik briket arang tersebut. 

Kedua korban, mengalami luka dibagian leher, wajah hingga kakinya. Karena perlakukan pemilik pabrik yang dinilai arogan ini. Atas perbuatan tersangka, pihak Damkar melapor ke Polresta Deli Serdang

Usai Pabrik BioCNG Komersial Kedua Diresmikan, KIS Biofuels Siapkan 25 Proyek Beroperasi 2027

Kepala Bidang Damkar, Dinas Damkar dan Penyelamatan Kabupaten Deliserdang, Anwar Siregar mengungkapkan peristiwa penganiayan dialami anggotanya tersebut. Berawal menerima laporan kebakaran, pada malam itu, sekitar pukul 22.04 WIB.

"Sampailah kami di lokasi pukul 22.15 WIB, begitu sampai mobil Damkar pertama, tidak langsung menyemprot. Karena masih kami lihat ada korsleting listrik ada ledakan-ledakan kecil, nggak berani anggota nyiram," kata Anwar kepada wartawan, Selasa 22 April 2025.

BioCNG Komersial Terbesar di Asia Tenggara Resmi Beroperasi di Labusel, Kurangi 52 Ribu Ton Emisi Karbon Dioksida

Ilustrasi penganiayaan.

Photo :
  • Istimewa/VIVA Medan

Kemudian, petugas Damkar mengarahkan pihak pabrik untuk mematikan seluruh aliran listrik. Tapi, pihak pabrik memaksa untuk segera dilakukan pemadaman api. Agar api tidak besar dan menyebar di bangun lain di pabrik itu.

Halaman Selanjutnya
img_title