Curiga Main Serong, Wanita Hamil di Tanjungbalai Dianiaya Suami Siri

Tersangka FS, pelaku penganiayaan istri sirinya yang sedang hamil.
Sumber :
  • Istimewa/VIVA Medan

VIVA Medan - Unit Reserse Kriminal Polsek Datuk Bandar Polres Tanjungbalai, ringkus seorang pria berinisial FS (40), yang diduga melakukan penganiayaan terhadap istri sirinya, berinsial YP (44) yang sedang hamil.

10 Orang Tertimbun Longsor di Kabupaten Karo, Ini Identitas Korban

Pelaku diamankan petugas kepolisian, tidak jauh dari rumahnya, di Kelurahan Sirantau, Kecamatan Datuk Bandar, Kota Tanjungbalai, Sumatera Utara, Rabu pagi, 8 November 2023, sekitar pukul 08.00 WIB.

Kapolsek Datuk Bandar AKP R. Sinaga menjelaskan bahwa peristiwa penganiayaan itu, terjadi di rumah mereka, Selasa malam, 7 November 2023, sekitar pukul 23.45 WIB. Dengan cara memukuli korban hingga terjatuh ke tanah.

Kecanduan Nonton Film Porno, Ayah di Tanjungbalai Cabuli 2 Putri Kandungnya

"Telah terjadi tindak pidana penganiayaan oleh pelaku, dengan cara pelaku menarik tubuh pelapor (istrinya). Sehingga pelapor terlentang di halaman rumah dan menyeretnya. Selanjutnya, pelaku memukuli perut, menampar wajah serta merobek robek baju yang sedang di gunakan pelapor," ucap R Sinaga, dalam keterangannya, kepada VIVA Medan, Rabu malam, 8 November 2023.

R Sinaga mengungkapkan akibat penganiayaan tersebut, korban mengalami luka gores dan lebam pada wajah, luka gores pada leher, luka pada kaki sebelah kiri dan bengkak pada kepala.

Wanita di Deliserdang Bunuh Selingkuhan Suaminya, Mayat Korban Dibuang di Tumpukan Sampah

"Atas kejadian tersebut, pelapor merasa keberatan atas perbuatan pelaku dan melapor ke Polsek Datuk Bandar," jelas R Sinaga.

Berdasarkan laporan tersebut, Polsek Datuk Bandar melakukan penyelidikan terhadap keberadaan pelaku FS, yang mana didapat hasil bahwa pelaku sedang berada di sekitar rumahnya. Petugas langsung meringkus suami korban, tanpa perlawanan.

R Sinaga mengungkapkan hasil pemeriksaan terhadap FS kepada petugas kepolisian mengakui perbuatannya. Ia curiga dengan istri sirinya selingkuh. Pelaku yakin kehamilan korban akibat hubungan gelap dengan lelaki lain.

"Pelaku menerangkan bahwa korban adalah istri sirih dari pelaku. Awal mula kejadian tersebut, bermula dari kecurigaan pelaku terhadap korban. Yang saat ini, sedang hamil. Yang menurut pelaku, bahwa bukan ia yang menghamili korban. Sehingga terjadi lah pertengkaran yang berujung penganiayaan terhadap diri korban," jelas R Sinaga.