KPU Sumut Nobar Kejarlah Janji di Hari Santri

KPU Sumut nobar 'Kejarlah Janji' ajak partisipasi aktif masyarakat pada Pemilu 2024.
Sumber :
  • Istimewa/VIVA Medan

VIVA Medan - Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatera Utara Divisi SDM, Robby Effendy menilai, alur film 'Kejarlah Janji' berorientasi mengajak generasi muda sadar politik, dan tak Golput.

MK Tolak Gugatan Anies-Muhaimin, Perkuat Keputusan KPU Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024

Film bergenre drama komedi itu juga mendorong partisipasi aktif masyarakat pada Pemilu 2024 mendatang.

"Suasana komedi satir terasa, dan pas untuk tontonan milenial dan pemilih pemula. Judulnya 'Kejarlah Janji', mirip anjuran agar menagih sesuatu juga. Saya pikir terkait dengan janji para calon pemimpin bangsa," kata Robby dalam keterangan yang diterima VIVA Medan, Senin 23 Oktober 2023.

Golkar antara Ijeck dan Bobby di Pilgubsu, Pengamat Sorot Kepentingan Elit Jakarta

"Ternyata janji yang dikejar adalah seorang Pak Lurah tampan yang diperankan cukup apik oleh Ibnu Jamil," sambung Robby di Pesantren Darul Arafah, tempat nobar film berlangsung.

Hadir dalam kesempatan itu, Ketua KPU Sumut Agus Arifin, pimpinan pondok pesantren, Sekretaris KPU Sumut dan guru pondok. Film yang diproduksi oleh KPU RI itu bekerjasama dengan Asta Jaya Centra Cinema, Padi Creative dan Garin Workshop, digelar dalam rangka Hari Santri Nasional di beberapa pesantren di seluruh Indonesia.

Penjaringan Bacalon Kepala Daerah, Sekretaris Golkar Sumut: Tidak Ada Mahar

Di Sumut, sambung Robby, film tersebut diputar perdana di Pesantren Darul Arafah, sekaligus merayakan Hari Santri.

"Secara tema untuk mengajak masyarakat berpartisipasi aktif di pemilu 2024. Namun di sisi lain, agar kita juga memaknai Pemilu sebagai kebudayaan, bukan sekedar kontestasi kekuasaan," katanya.