Dikejar Ketahuan Curi Sawit, Pria di Langkat Hanyut hingga Tewas Usai Lompat ke Sungai

Jasad korban dievakuasi dari aliran Sungai Batang Serangan.
Sumber :
  • Istimewa/VIVA Medan

VIVA Medan - Sesosok mayat berjenis kelamin laki-laki ditemukan di aliran Sungai Batang Serangan Dusun Titi Belanga Desa Sei Bamban Kecamatan Batang Serangan Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.

Digrebek Polisi, Pemuda di Langkat Loncat ke Sungai Tewas Tenggelam

"Saat itu, Rabu 11 Oktober 2023, sekira pukul 10.00 WIB. Ditemukan mayat seseorang laki-laki terhanyut di aliran sungai Besar Batang Serangan," ucap Kepala Seksi Humas Polres Langkat, AKP Yudianto dalam keterangan tertulis, Sabtu 14 Oktober 2023.

Menerima laporan tersebut, petugas kepolisian dari Polsek Padang Tualang turun ke lokasi penemuan mayat tersebut, yang diketahui identitasnya bernama Sungguh Satria Aritonang (33) warga Desa Namo Sialang, Kecamatan Batang Serangan, Kabupaten Langkat.

Selamatkan Aset Negara, PN Sei Rampah Kembalikan 121 Ha Lahan PTPN IV

"Petuags melakukan olah TKP dan evakuasi mayat kedaratan, untuk dibawa ke Rumah Sakit (RS) Tanjung Selamat, Kecamatan Padang Tualang, untuk dilakukan otopsi," sebut Yudianto.

Dari otopsi terhadap jasad pria itu, Yudianto menjelaskan tidak ada tanda-tanda kekerasan pada korban. Sedangkan, didapati adanya luka di pelipis mata kanan, yang diduga korban terbentur pada saat terhanyut di aliran sungai itu.

Dorong Upaya Inovasi, Penandatanganan Kesepakatan KAD Karo, Dairi dan Langkat

Berdasarkan keterangan dari saksi-saksi dimintai keterangan. Yudianto menyebutkan bahwa Satria bersama rekannya, Dapot Nababan, diduga melakukan pencurian buah kelapa sawit milik PTPN II Kwala Sawit, Selasa malam, 10 Oktober 2023, sekitar pukul 20.00 WIB.

Yudianto mengatakan bahwa saat melakukan pencurian tersebut, ketahuan. Satria dan Dapot dikejar oleh petugas keamanan kebun dan keduanya berhasil melarikan diri.

"Korban dan rekannya pada malam itu, sedang beraksi. Namun, diketahui oleh pihak perkebunan sehingga di kejar-kejar, dan akhirnya berhasil melarikan diri dari kejaran petugas kebun," ucap Yudianto.

Diduga saat dikejar petugas keamanan kebun sawit keduanya, melarikan dengan melompat ke Sungai tidak jauh dari lokasi pencurian sawit itu. Diduga Satria tenggelam dan hanyut di aliran sungai tersebut.

"Atas kejadian tersebut, pihak kepolisian melakukan penyelidikan mendalam dan memeriksa saksi-saksi lebih lanjut," sebut Yudianto.