Gelar Pasar Tani Kementerian Pertanian, Bambang : Ketersediaan Pangan di Sumut Aman dan Tercukupi

Kepala Badan Karantina Pertanian, Bambang.
Sumber :
  • BS Putra/MEDAN VIVA

VIVA Medan - Dalam menjaga kestabilan harga kebutuhan pokok saat bulan Ramadan dan jelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijiriah. Balai Besar Karantina Pertanian (BBKP) Belawan, BKP Kelas I Medan dan SKP Kelas I Tanjungbalai Asahan (TBA) menggelar Pasar Tani Kementerian Pertanian, yang berlangsung di halaman Mess BBKP Belawan Jalan AH Nasution, Kota Medan, Sabtu 8 April 2023.

Pemprov Sumut Terus Tingkatan Digitalisasi Birokrasi dan Pelayanan Publik

Pasar Tani Kementerian Pertanian, dibuka secara resmi oleh Kepala Badan Karantina Pertanian, Ir Bambang, MM. Dalam bazar ini, pihak Kementerian Pertanian menjual bahan-bahan kebutuhan pokok, dengan harga murah bagi masyarakat.

Kebutuhan pokok yang dijual kepada masyarakat seperti beras Rp.40.000/5 kg dari bulog, daging ayam 29.000/kg dari PT. Charoen Phokphand Indonesia, gula pasir Rp. 11.500/kg dari Asphami. Kemudian, minyak goreng Rp.20.000/1,8 liter dari PT. Sintong Abadi, bawang putih Rp. 17.000/kg, bawang bombay 7.000/Kg dari PT. Sianjur Mulamula, kacang tanah kupas 30.000/kg dari PT Tani Rakyat dan masih banyak komoditas pertanian berkuaitas lainnya.

Pemprov Sumut Luncurkan Bus Perizinan, Berusaha Semakin Mudah dan PAD Meningkat

Kepala Badan Karantina Pertanian, Ir Bambang, MM mengungkapkan Pasar Tani Kementerian Pertanian, memberikan kemudahan kepada masyarakat, untuk mendapatkan kebutuhan pokok terjangkau dan murah.

"Ramadan dan jelang Idul Fitri ketersediaan pangan di Sumut, terutama di Kota Medan ini, aman dan tercukupi. Harga-harga komoditi cendrung menurun," kata Bambang.

Harga Meroket, KPPU Jadwalkan Pemanggilan Importir dan Distributor Bawang Putih

Kemudian, Bambang mengatakan pihaknya, memastikan tidak ada hambatan pada lalulintas barang bahan pokok dan kebutuhan pangan baik dari impor maupun lalulintas antar pulau.

"Kami pastikan lalulintas kebutuhan bahan pokok dan bahan pangan masyarakat Sumatera Utara lancar, tidak ada hambatan tindakan pemeriksaan karantina. Alhamdulillah sampai saat ini tidak ada keluhan dari pengguna jasa tentang layanan karantina, semua instansi pemangku kepentingan telah melakukan koordinasi dengan baik," jelas Bambang.

Bambang mengungkapkan untuk komoditas-komoditas yang biasanya hampir setiap tahun mengalami kenaikan seperti daging ayam, telur, cabai, bawang, itu tidak terjadi di tahun ini.

"Semoga itu, bukan dikarenakan daya beli yang rendah tapi saya yakin karena perjuangan kerja keras jajaran Kementerian Pertanian sehingga komoditas bahan pokok tersedia di pasar," ucap Bambang.

Sementara itu, Kepala Balai Besar Karantina Pertanian Belawan, Dr. Lenny Hartati Harahap, SP, M.Si mengatakan menggelar Pasar Tani ini, untuk memenuhi kebutuhan bahan pokok dan komoditas pertanian berkualitas dengan harga terjangkau.

"Hari ini kami bekerjasama dengan Bulog, perusahaan pengguna jasa karantina, asosiasi dan UMKM untuk menyediakan komoditas pertanian berkualitas dengan harga terjangkau," ungkap Lenny.

Lenny menjelaskan pasar tani tidak hanya untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam memperoleh bahan pokok dengan harga terjangkau. Tetapi juga untuk mempererat tali silaturahmi antara Karantina Pertanian, masyarakat, pengguna jasa, dan instansi terkait lainnya.

"Kesempatan ini juga kita manfaatkan untuk mengenalkan komoditas unggulan ekspor asal Sumatera Utara. Sertifikat ekspor komoditas tumbuhan (phytosanitary certificate) yang kami serahkan hari ini adalah sertifikat yang ke 3000 dari frekuensi pemeriksaan Januari - Maret 2023 dengan total volume 300 ribu ton," jelas Lenny.