Optimalkan Pelayanan dan Edukasi Pertanian, Polbangtan Medan Luncurkan CoS EaSY

Polbangtan Medan luncurkan CoS EaSY.
Sumber :
  • Istimewa/VIVA Medan

VIVA Medan - Kementerian Pertanian (Kementan) RI, melalui Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Medan meluncurkan aplikasi Community Services and Extension for Agriculture System (CoS EaSy), berlangsung di Aula Gedung Kampus Polbangtan Medan, Jumat 29 September 2023.

Edy Rahmayadi Diadang Puluhan Emak-emak di Kota Tebingtinggi

Aplikasi ini, untuk mengoptimalkan pelayanan kepada petani dan penyuluh dalam memberikan informasi dan edukasi bidang pertanian secara cepat. Dalam peluncuran aplikasi tersebut, juga dilaksanakan sosialisasi Badan Usaha Pertanian Kampus (BUPTK) Polbangtan Medan yang merupakan cikal bakal untuk menyongsong terbentuk Badan Layanan Umum (BLU).

Kegiatan sosialisasi dibuka oleh Direktur Polbangtan Medan, Yuliana Kansrini. Turut hadir dalam kegiatan tersebut stakeholder Polbangtan Medan yaitu perwakilan dari dinas terkait, sejumlah petani dan penyuluh serta para dosen dan pegawai Polbangtan Medan.

Dies Natalis ke-72, Rektor USU: Akselerasi Kurikulum Sesuai Kebutuhan Industri Global

Direktur Polbangtan Medan, Yuliana Kansrini mengatakan aplikasi CoS EaSy dapat digunakan oleh BUPK juga untuk saran promosi produk maupun transaksi jual beli. Didukung sejumlah fitur sebagai tempat konsultasi bagi pelaku pertanian yaitu petani maupun masyarakat yang tertarik pada pertanian.

“CoS EASy dapat digunakan untuk memperoleh informasi dalam mengatasi masalah pengelolaan usaha tani, dan juga informasi lain yang terkait dengan faktor-faktor pendukung dalam budidaya seperti iklim, pemasaran dan lainnya,“ ucap Yuliana, dalam keterangan tertulis, Minggu 1 Oktober 2023.

Peringati 108 Tahun Kelahiran TD Pardede, Mengenang Sosok Pengusaha yang Pantang Menyerah

Yuliana, menjelaskan bahwa sebagai tempat konsultasi, Polbangtan Medan menyiapkan para pakar yang akan memberikan solusi terhadap masalah yang ditanyakan oleh petani maupun pecinta pertanian.

"Layanan konsultasi ini diharapkan dapat membantu petani yang lokasinya tidak terjangkau untuk didatangi oleh tim pakar, sehingga semua permasalahan dapat diatasi dengan cepat," katanya.

Halaman Selanjutnya
img_title