Kepemimpinan Tambunan di Kabupaten Deli Serdang 2004-2024
- Istimewa/VIVA Medan
Hal ini menjadikan kabupaten ini sebagai wilayah yang bertumbuh secara adaptif dan akuntabel. Dinasti Tambunan dan Pengaruhnya bagi Deli Serdang Keterlibatan keluarga Tambunan dalam kepemimpinan Deli Serdang dimulai dengan Bapak Amri Tambunan, putra Mayor TNI H. Djamaluddin Tambunan, yang menjabat sebagai bupati pada periode 2004–2014.
Pada masa kepemimpinannya, Amri Tambunan berfokus pada sektor pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur, menghadirkan program-program strategis, seperti "Cerdas" di bidang pendidikan, "GDSM" untuk pengembangan infrastruktur, dan "Ceria" sektor kesehatan. Berkat program-program ini, Deli Serdang memperoleh sejumlah penghargaan nasional, termasuk Piala Citra Presiden RI untuk pelayanan prima di RSU Deli Serdang (2006) dan Satya Lencana Pembangunan dari Presiden RI (2009).
Kepemimpinan di Deli Serdang kemudian dilanjutkan oleh H. Ashari Tambunan (2014–2024), yang berhasil menurunkan tingkat kemiskinan di daerah tersebut hingga mencapai 3,62 persen. Di bawah kepemimpinannya, Deli Serdang diakui sebagai lumbung pangan strategis nasional dan menerima berbagai penghargaan, termasuk Sertifikat Eliminasi Malaria (2014), Penghargaan Pembina K3 Terbaik (2014), dan penghargaan dalam bidang lingkungan hidup dan tata kelola.
Pada tahun 2015, kabupaten ini memperoleh Kalpataru, Adiwiyata Mandiri, dan Piala Adipura, yang menegaskan komitmen pemerintah daerah terhadap kelestarian lingkungan dan kesejahteraan masyarakat.
Kajian Ijeck tentang Kepemimpinan Tambunan Dalam menyelesaikan studi doktoral di Program Studi Pembangunan Universitas Sumatera Utara, Dr. Musa Rajekshah, S.Sos., M.Hum. (Ijeck) meneliti model kepemimpinan keluarga Tambunan di Deli Serdang, yang beliau identifikasi perpaduan gaya kepemimpinan populis, transformatif, dan professional.
Beliau menamainya “MODEL IJECK” sebagai lima pilar yang membentuk inti kepemimpinan dinasti Tambunan. Menyoroti dampak positif dari pendekatan kepemimpinan keluarga Tambunan yang harmonis dan kolaboratif. Ijeck juga mengamati bahwa tanggung jawab besar ini berpotensi diteruskan oleh dr. Asri Ludin Tambunan, putra dari Amri Tambunan, yang berencana mencalonkan diri sebagai Bupati Deli Serdang untuk periode 2024-2029.
"Kepemimpinan keluarga Tambunan melampaui konsep dinasti politik, menghadirkan model yang harmonis dan efisien," tulis Ijeck dalam disertasinya.