Edy Rahmayadi Berbagi Ilmu Wawasan Kebangsaan di Institut Kesehatan Helvetia

Edy Rahmayadi bersama mahasiswa Institut Kesehatan Helvetia Medan.
Sumber :
  • Istimewa/VIVA Medan

Edy Rahmayadi mengungkapkan ada sekitar 600 Puskesmas lebih, di Sumut. Namun fasilitas yang dimiliki belum memenuhi standar kesehatan. Sehingga Puskesmas menjadi rujukan pertama bagi masyarakat untuk berobat.

Prestasi Membanggakan, UMSU Sukses Borong Medali di Abdidaya PPK Ormawa 2024

"Ada Puskesmas dimana-mana, ada 600 lebih Puskesmas di Sumut ini. Orang tidak mau ke Puskesmas, karena bukan menjadi jawaban bagi kesehatan masyarakat," sebut Edy Rahmayadi. 

"Cepat atau lambat, kalian akan menjadi penghuni Puskesmas itu. Kebutuhan dasar rakyat adalah kesehatan," tutur Edy Rahmayadi kembali. 

Edy-Hasan Berkomitmen Dorong Pulau Nias Dimekarkan Jadi Provinsi Baru

Edy Rahmayadi mengatakan dalam penyampaian materi wawasan kebangsaan ini, ingin memberikan motivasi dalam pengembangkan potensi SDM tenaga medis di massa, yang ditempah sejak dini melalui Institut Kesehatan Helvetia Medan.

Edy Rahmayadi mengatakan perkembangan zaman ini, tidak lepas didorong potensi SDM yang berkualitas untuk menjawab tantangan di masa depan.

PDIP Nilai Bobby Nasution Tinggalkan Kegagalan di Medan, dari Lampu Pocong hingga Stadion Teladan

"Mari menggali potensi diri untuk menjawab tantangan masa depan," tegas mantan Pangdam I Bukit Barisan itu.

Edy Rahmayadi menyampaikan materi Great Leader. Mantan Pangkostrad ini, memberikan pemaparan bagaimana sosok menjadi pemimpin hebat itu, harus memiliki keseimbangan dalam kehidupannya, seperti taat berdoa dan beribadah. 

Halaman Selanjutnya
img_title