Penghapusan Tenaga Honorer Tahun 2023 Batal, Kepala BKD Sumut: anggaran sudah disiapkan
- BS Putra/MEDAN VIVA
VIVA Medan - Pemerintah Indonesia secara resmi membatalkan penghapusan tenaga honorer. Yang sebelumnya, penghapusan tersebut direncanakan pada 28 November 2023. Disambut baik oleh Pemerintahan Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara.
Menyikapi hal itu, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sumut, Safruddin mengungkapkan sudah menyiapkan anggaran untuk biaya atau gaji tenaga honorer pada APBD Sumut tahun 2024.
"Dengan adanya surat Kemenpan RB ini kami tentu sangat berbahagia karena sesungguhnya kita sudah antisipasi, anggaran itu (untuk gaji tenaga honorer tahun 2024) sudah kita siapkan," ungkap Safruddin, Senin 18 September 2023.
Safruddin mengungkapkan bahwa Pemprov Sumut ada rencana melakukan penghapusan anggaran gaji untuk tenaga honorer di Pemprov Sumut. Namun, kembali dikaji dan analisis dilakukan stanbykan anggaran tersebut. Bila mana dibatalkan penghapusan tenaga honorer itu.
"Walaupun sampai tanggal 28 November tentu dengan konsekuensi-konsekuensinya (jadi atau tidak dihapus). Sebetulnya dengan adanya (pembatalan) ini kami sangat berbahagia karena kami sangat terbantu dengan tenaga non ASN ini," jelas Safruddin.
Safruddin menjelaskan saat kepemimpinan Edy Rahmayadi sebagai Gubernur Sumut. Sudah mengarahkan tetap menganggarkan biaya atau gaji honorer untuk dimasukkan dalam APBD Sumut 2024.
"Jadi waktu masih pak Edy Rahmayadi sebagai Gubernur, dia sudah meminta untuk tetap menganggarkan untuk tenaga Non ASN. Walaupun, amanah peraturan per tanggal 28 November 2023 lima tahun setelah PP itu diterbitkan, semua tenaga Non ASN yang belum masuk ke PPPK itu masuk ke tenaga outsourcing," jelas Safruddin.
