Gubernur Sumut Salurkan 10 Ribu Jamsostek kepada Nelayan hingga Penggali Kubur
- Istimewa
Gubernur Edy mengatakan pentingnya jaminan terutama kesehatan kepada masyarakat untuk mengurangi risiko dalam bekerja.
“Kita bekerja tidak tahu apa yang akan terjadi, karena itu BPJS hadir, bila yang tidak diinginkan terjadi, misalnya meninggal dunia, anak dan istri kita tentu terbantu dengan hadirnya BPJS Ketenagakerjaan,” sebut mantan Pangkostrad itu.
Selain itu, Gubernur Edy juga memberikan apresiasi kepada BPJS Ketenagakerjaan Kanwil Sumbagut yang meningkatkan pelayanannya. Berubahnya wajah pelayanan BPJamsostek Kanwil Sumbagut menurutnya akan lebih membantu masyarakat untuk mendapatkan pelayanan prima.
“Saya sangat apresiasi perubahan yang dibuat, didukung dengan digitalisasi yang lebih baik sehingga pendataan akan lebih mudah, tetapi tentu rakyat kita juga perlu mendapat edukasi karena masih banyak yang belum begitu paham dengan sistem digital,” jelas mantan Ketua Umum PSSI itu.
Sementara itu, Deputi Direktur BPJamsostek Wilayah Sumbagut Henky Rhosidien mengatakan BPJamsotek Sumbagut mengubah ruang pelayanan menjadi lebih kekinian untuk menjawab tuntutan masyarakat saat ini.
Selain itu, juga ada layanan Jamsostek 24 jam melalui aplikasi Jemo (Jamsostek Mobile) yang akan mempermudah peserta untuk melakukan berbagai kegiatan di BPJamsostek Sumbagut.
“Ini merupakan tuntutan masyarakat serta arahan dari Pak Gubernur, memberikan pelayanan yang prima, begitu juga digitalisasi yang akan mempermudah kita dalam melakukan berbagai kegiatan,” kata Henky Rhosidien.