UMSU Gelar Wisuda Diikuti 1.943 Lulusan, Ini Pesan Ketua PP Muhammadiyah
- Dok UMSU
Sementara itu, Kepala LLDikti Sumut Prof. Saiful Anwar Matondang, PhD menyampaikan dia bangga dengan kemajuan UMSU dan para lulusannya yang banyak diserap pasar kerja. Untuk itu Prof. Saiful mengapresiasi dan gembira program internasionalisasi di beberapa fakultas dan prodi sudah berjalan di UMSU. Dia berharap UMSU terus menambah akreditasi internasionalnya untuk prodi lain yang sudah Unggul.
Sebelumnya dalam pidato Rektor UMSU Prof. Dr. Agussani, MAP menyampaikan deretan prestasi nasional dan internasional dari mahasiswa dan para lulusan yang cukup membanggakan. Rektor juga berharap para mahasiswa menjaga nama baik almamater dan mengucapkan terimakasih kepada orang tua yang mempercayai UMSU sebagai tempat menimba ilmu untuk generasi muda.
Selain itu, Rektor Prof. Agussani memohon dukungan para lulusan untuk menyukseskan Muktamar Muhammadiyah di Medan pada 2027. Seiring itu UMSU tengah menyiapkan infrastruktur kampus terpadu di Sampali, Deliserdang untuk tempat muktamar dan tower UMSU berlantai 17 untuk melayani administrasi dan pelayanan perkuliahan mahasiswa.
Rektor juga menyampaikan para lulusn harus bangga bahwa UMSU berhasil masuk ke peringkati 21 perguruan tinggi swasta (PTS) terbaik untuk kawasan Asia Tenggara versi Pemeringkatan Applied Higher Education ASEAN’s Private University Ranking (AppliedHE).
Selain itu UMSU juga telah mendapat rating bintang 4 dari QS Star serta lembaga pemeringkatan internasio al THE. Sarjana yang wisuda juga banyak yang menorehkan prestasi di bidang akademik dan non akademik yang telah mengharumkan UMSU, Kota Medan, Sumatera Utara dan bangsa Indonesia di kancah internasional.
Basrah Bee Binte Shaik Husain, salah seorang wisudawan fakultas kedokteran asal Singapura mengaku bangga kuliah di UMSU. Basrah menjadi lulusan yang menyampaikan pidato di hadapan para hadirin yang terasa menginspirasi.
"Saya bangga dengan UMSU yang luar biasa. Terimakasih saya ucapkan kepada Pak Rektor Agussani," katanya dengan balutan pantun di akhir pidato yang mendapat apresiasi.
