Anggota DPRD Sumut Ini, Sebut Edy Rahmayadi Banyak Bantu Rumah Ibadah

Paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi-Hasan Basri Sagala.
Sumber :
  • Dok Edy Rahmayadi

VIVA Medan - Edy Rahmayadi saat menjabat sebagai Gubernur Sumut periode 2018-2023, banyak memberikan kontribusi pembangunan rumah ibadah di Sumut, dengan memberikan bantuan melalui APBD Sumut.

Hasto Kristiyanto Dikabarkan Ditetapkan Tersangka oleh KPK, Ini Respon PDI Perjuangan

Hal itu diungkapkan Anggota DPRD Sumut dari Fraksi PDI Perjuangan, Delpin Barus dihadapan Calon Gubernur Sumut nomor urut 2, Edy Rahmayadi saat bertatap muka dengan seribu masyarakat di Lapangan Sepak Bola, Kecamatan Dolok Masihul, Kabupaten Serdangbedagai (Sergai), Jumat siang, 8 November 2024.

Delpin bercerita berawal dari tahun 2019, dirinya dan sejumlah anggota DPRD Sumut dipanggil ke rumah dinas Gubernur Sumut, untuk dimintai masukan dalam pembangunan di Sumut dibawah kepemimpinan Edy Rahmayadi. "Pada tahun 2019, kami memberikan masukkan. Masukkan pertama kaitannya dengan rumah ibadah, yang ada di Sumut. Termasuk di Sergai dan Kota Tebing Tinggi. Yang sebelumnya, tidak perhatian dari pemerintah provinsi," kata Delpin.

Hadapi Cuaca Ekstrem Saat Libur Nataru, Wamen ESDM Jamin Kelistrikan di Sumut Aman

Delpin mengatakan Edy Rahmayadi menyetujui terkait saran atau masuk tersebut, dengan memberikan bantuan kepada rumah ibadah di Sumut, tidak lepas dari Kabupaten Sergai dan Kota Tebing Tinggi, yang merupakan dapil dari Delpin Barus.

"Saya bilang tolong lah, bantuan untuk rumah ibadah lewat APBD, laksanakan dan lakukan lah. Bisa membantu rumah ibadah yang di Sumut ini. Kurun waktu tahun 2019 hingga 2023 ini, dari program-program bapak sudah membawa Rp 10 miliar, untuk Serdangbedagai dan Kota Tebing Tinggi," jelas Delpin.

Hari Ini Puncak Arus Mudik Natal dan Tahun Baru 2025 di Sumut

Calon Gubernur Sumut nomor urut 2, Edy Rahmayadi bersama warga di Kecamatan Dolok Masihul, Kabupaten Serdangbedagai.

Photo :
  • Istimewa/VIVA Medan

Setelah itu, Delpin mengungkapkan Edy Rahmayadi memperkuat bantuan rumah ibadah itu, melalui Peraturan Gubernur (Pergub). Sehingga perhatian Pemprov Sumut di era kepemimpinan Edy Rahmayadi sangat memperhatikan rumah ibadah di Sumut ini. "Setelah ditetapkan Pergub tentang pemberian hibah kepada rumah ibadah, tidak padang bulu, yang penting rumah ibadah. Harus dibangun, 268 rumah ibadah, tidak terkecuali gereja, masjid, kuil. Sudah kita bantu lewat dari Rp 10 miliar. Bertahan Rp 2 miliar per tahun," ucap politisi PDIP itu.

Delpin tidak bantah atas masuk dan kontribusi bantuan rumah ibadah ini. Dia terpilih lagi di Pileg 2024, menjadi anggota DPRD Sumut periode 2024-2029. "Gara-gara itu, saya terpilih lagi sebagai anggota DPRD Sumut pada 14 Februari 2024," sebut Delpin.

Selain memberikan kontribusi pembangunan bagi rumah ibadah tersebut. Delpin mengatakan bahwa Edy Rahmayadi sangat memperhatikan infrastruktur di Sumut, dengan merencanakan pembangunan yang sudah dilakukan dalam proyek multyears Rp 2,7 triliun tersebut.

"Kata ada simpang siur dalam pengesahan anggaran Rp 2,7 triliun dalam anggaran multiyears. Itu saya sebagai Ketua Komisi D DPRD Sumut (periode 2018-2024) saya ikut dalam pembahasan ini, bertahap tahun pertama Rp 700 miliar, yang kedua Rp 1,5 triliun. Di tahun 2024 ini, Rp 500 miliar. Itu yang dianggarkan bapak Edy Rahmayadi," jelasnya.

Delpin mengatakan pembangunan itu, tidak berjalan dengan optimal, usai Edy Rahmayadi tidak lagi menjadi Gubernur Sumut. Kemudian, mega proyek tersebut dihentikan tanpa ada penjelasan. "Setelah itu, ditunjukkan lah penjabat-penjabat yang ditujuk dari Kemendagri, alokasi dana itu bukan pak Edy Rahmayadi yang menggeser. Saya sampaikan masih di badan anggaran (DPRD Sumut). Oleh karena itu, kalau anggaran itu dilanjutkan. Jalan di Sumut sudah selesai. Tapi, apa boleh buat. Rp 2,7 triliun dianggarkan, tapi seolah-olah uangnya tidak ada," kata Delpin.

Delpin menyoroti debat publik Pilgub Sumut 2024, yang mengkritik soal proyek Rp 2,7 triliun tersebut. Karena, apa disampaikan ada data yang simpang siur dan dinilai keliru. "Untuk kelanjutan pada tanggal 27 November 2024 ini. Jalan yang ada di Dolok Masiul ini harus diselesaikan pak Edy Rahmayadi dan saya siap bertanggungjawab. Saya mengiring bila pak Edy Rahmayadi terpilih lagi melanjutkan pembangunan di Sumut ini," tegas Delpin.

Calon Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi.

Photo :
  • Istimewa/VIVA Medan

Sementara itu, Calon Gubernur Sumut nomor urut 2, Edy Rahmayadi mengatakan untuk melanjutkan pembangunan belum tuntas di Sumut ini. Dia mengajak masyarakat yang hadir untuk memilih Edy-Hasan pada 27 November 2024. "Demokrasi milik kita, bukan milik kami. Apa lagi, milik dia. Demokrasi milik kita, hak perorangan hukumnya halal," pesan Edy Rahmayadi.

Dalam kampanye itu, Edy Rahmayadi memberikan bantuan bola kepada sejumlah sekolah sepakbola (SBB) di Kecamatan Kecamatan Dolok Masihul, Kabupaten Serdangbedagai.