Dugaan Korupsi Stasion Railink Kualanamu, Kejati Sumut Sudah Tahan 5 Tersangka
- Dok Kejati Sumut
Adre mengungkapkan bahwa pengadaan jasa kontruksi pekerjaan pengembangan Railink Stasion Bandara Kualanamu Tahun 2019 dengan nilai kontrak sebesar Rp 39.250.000.000. "Dalam kasus ini, diduga mengakibatkan kerugian keuangan negara sebesar Rp.5.773.757.190 berdasarkan Laporan Akuntan Independen," jelas Adre.
Atas perbuatannya, keempat tersangka dijerat dengan Pasal 2 ayat (1) Sub Pasal 3 Jo Pasal 18 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHPidana.
"Setelah dilakukan pemeriksaan keempat di Rumah Tahanan Negara Klas I Tanjung Gusta Medan selama 20 hari, mulai tanggal 3 sampai dengan 22 Oktober 2024," kata Adre.