Pj Gubsu Kunjungi Bocah 6 Tahun di RS, Korban Bully Alami Pecah Tengkorak Kepala

Pj Gubernur Sumut, Hassanudin menjenguk bocah 6 tahun korban perundungan yang alami pecah tengkorak kepala di rumah sakit.
Sumber :
  • Istimewa/VIVA Medan

"Sehingga diperlukan perawatan secepatnya. Kemudian saya menghubungi Kepala Biro Umum dan Kepala Dinas Kesehatan agar segera memberikan bantuan kepada warga kita. Hari ini saya melihat langsung bagaimana kondisi warga kita yang berasal dari Kota Padangsidimpuan, masih dirawat di NICU," kata Hassanudin.

Kecelakaan ALS di Padang Panjang, Dishub Sumut Temukan Bus Belum Kantongi Izin Pengawasan

Setelah mendengar kisah itu, Pj Gubernur Hassanudin mengatakan karena SNL berasal dari keluarga tidak mampu dan harus mendapat perhatian dari pemerintah, maka seluruh administrasi rumah sakit akan menjadi tanggungjawab Pemerintah Provinsi Sumut.

"Saya sangat bersyukur, RS Mitra Sejati telah menangani dengan cepat. Saya imbau kepada seluruh rumah sakit sebagai pelayanan masyarakat, apabila pasien yang membutuhkan pelayanan agar segera diberi tindakan pertama. Utamakan keselamatan pasien. Tertib administrasi ya mengikuti, berproses setelah ada penanganan jadi jangan sampai terhambat," ujar Pj Gubernur Sumut.

Program 'Mendobrak Batas' NPC Indonesia Digelar di Sumut, Diikuti 160 Peserta

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Sumut Alwi Mujahit mengatakan kondisi SNL 'berat', karena awal masuk ke rumah sakit juga sudah 'berat'. Kesehatan SNL masih belum sadar, koma.

"Saat ini ventilator masih terpasang, yang menandakan butuh alat bantu untuk bertahan. Tapi operasinya sudah berjalan dengan baik. Kondisi yang bermasalah sudah dikoreksi, kan ada tulang kepalanya yang pecah, sehingga menekan jaringan otak. Itulah yang menyebabkan kondisinya tidak sadar. Mudah-mudahan setelah ditangani Sakira Nayla Lubis segera pulih," kata Alwi.

Pertamina Edukasi 100 Siswa Tentang Anti Bullying dan Nilai Empati di SMA Panca Budi Medan