Pemilik Doorsmeer di Deliserdang Dibunuh 6 Karyawannya karena Dendam, Pelaku Masih Dibawah Umur

Kapolrestabes Medan, Kombes Pol. Teddy John Sahala Marbun paparkan pembunuhan bos doorsmeer.
Sumber :
  • BS Putra/VIVA Medan

"Jadi sesuai kebiasaan korban, setiap tutup doorsmeer mencari dan mengemas barang-barang doorsmeer,'' tutur mantan Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Sumut itu.

Seorang Ayah di Medan Jual Anaknya Rp15 Juta Berusia 11 Bulan di Facebook

Teddy mengungkapkan para pelaku menjalankan peran masing-masing untuk menghabisi nyawa korban. Mahadip tewas hingga berlumuran darah.

"Pada saat itu juga pelaku MAA memiting dan mendorong korban hingga korban jatuh ke atas tempat tidur dan berteriak, pelaku AS kemudian menimpa korban sambil menutup wajah korban menggunakan bantal dan pelaku MR menusukkan pisau ke bokong paha dan punggung korban berulang kali," jelas Teddy.

Propernas Nusa Dua Optimis Tren Positif, Pengajuan NUP Cluster Alyxia Terus Meningkat

Selanjutnya, para pelaku bersembunyi di mobil korban. Karena, istri dan anak-anak korban mencari Mahadip dari rumah korban, yang bersebelahan dengan doorsmeer tersebut.

"Sedangkan para pelaku bersembunyi di balik mobil korban," tutur Kapolrestabes Medan itu.

Xtrim Medan Gelar Event MAX-5, Ratusan Crosser Tanah Air akan Hadir

Ketika itu, istri korban berusaha menghidupkan listrik, yang ternyata saklarnya sengaja dimatikan pelaku F, agar listrik mati dan CCTV tidak bisa merekam peristiwa pembunuhan.

Di kala istri korban menghidupkan saklar itu lah, para pelaku melarikan diri. Sontak istri korban histeris melihat suaminya tewas dengan kondisi mengenaskan. Kemudian, melaporkan ke pihak kepolisian dan melakukan olah TKP serta mengejar para pelaku.

Halaman Selanjutnya
img_title