11 Korban Masih Hilang, Material Longsor dan Banjir Bandang di Humbahas Sulitkan Pencarian
- Istimewa/VIVA Medan
"Tenaga medis termasuk peralatan, baik itu dari Puskesmas dan RSUD Doloksanggul disiagakan untuk menangani korban, pun dinas lingkungan hidup yang telah menyiapkan kebutuhan air bersih," ujar Dosmar.
Selain itu, pihaknya terus berkoodinasi dengan pemangku kebijakan terkait untuk berkoordinir melakukan normalisasi di lokasi kejadian banjir bandang dan longsor
"Pemerintah Kabupaten Humbang Hasundutan mengajak seluruh elemen masyarakat supaya sama-sama berdoa untuk keselamatan warga Humbang Hasundutan, yang terdampak bencana dan selalu waspada karena saat ini curah hujan masih tinggi di wilayah Kabupaten Humbanghasundutan," ucap Dosmar.
Akibatnya bencana alam tersebut, sempat dilaporkan sebanyak 12 orang hilang. Namun, satu orang berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal dunia oleh Tim SAR gabungan. Korban lainnya, masih dalam pencarian oleh tim gabungan. Kemudian, satu orang mengalami luka-luka.
Berdasarkan data diperoleh dari data diperoleh, bahwa longsor disertai banjir bandang itu. Selain menimbulkan korban jiwa, dilaporkan juga sebanyak 12 rumah rusak berat, termasuk satu rumah ibadah dan satu penginapan atau hotel.
Selain itu, jalan raya dan lahan pertanian sekitar 5 hektar rusak, akibat peristiwa bencana alam itu. Sedangkan, 50 Kepala keluarga juga terpaksa harus mengungsi ke tempat yang lebih aman setelah rumah mereka rusak dan terdampak banjir bandang tersebut.
Data korban tewas dan korban hilang masih dilakukan pencarian