Kapolres Dairi Diduga Aniaya 2 Anggotanya, Propam Polda Sumut Turun Lakukan Pengusutan
- istockphoto.com
VIVA Medan - Dua anggota polisi dari Satuan Intelkam Polres Dairi menjadi korban penganiayaan yang diduga dilakukan Kapolres Dairi, AKBP Reinhard Habonaran Nainggolan. Kedua korban kini menjalani perawatan di rumah sakit, di Kabupaten Dairi, Sumatera Utara.
Kedua anggota polri itu, masing-masing berinisial Bripka DS dan Bripka HS. Peristiwa dugaan penganiayaan tersebut, dibenarkan oleh Kepala Bidang Humas Polda Sumut, Kombes Pol. Hadi Wahyudi kepada wartawan, Senin 28 Agustus 2023.
Hadi mengungkapkan Bidang Propam Polda Sumut, sudah turun ke Polres Dairi, untuk melakukan penyelidikan kasus dugaan penganiayaan dilakukan Kapolres terhadap anggotanya.
"Itu sedang didalami oleh propam, kita tunggu ya," ucap Hadi.
Hadi mengaku belum menerima laporan terkait kronologi kejadiannya. Karena, Bidang Propam Polda Sumut, masih melakukan penyelidikan terkait dugaan penganiayaan tersebut.
"(Untuk kronologi) kita belum menerima informasi, secara detail makanya Propam mendalami ke sana," jelas Hadi.
Mapolres Dairi.
- Facebook Polres Dairi
Disinggung sudah berapa saksi dimintai keterangan. Lagi-Lagi Hadi mengatakan belum menerima laporan.
"Masih didalami sama Propam," tutur perwira melati tiga itu.
Kepemimpinan AKBP Reinhard Habonaran Nainggolan memimpin Polres Dairi masih terbilang baru. AKBP Reinhard menjabat sebagai Kapolres Dairi berdasarkan surat telegram rahasia (TR) nomor : ST/1396/VI/KEP./2023 tertanggal 24 Juni 2023.
Jabatan Kapolres Dairi itu diemban AKBP Reinhard mengantikan AKBP Wahyudi Rahman yang dipercaya dalam jabatan baru sebagai Kapolres Tanah Karo. Prosesi serah terima jabatan (Sertijab) dan pelantikan tersebut dipimpin Kapolda Sumut saat itu, Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak, pada 7 Juli 2023.
Sebelum memimpin Polres Dairi, AKBP Reinhard menjabat sebagai Kapolres Nias Selatan.