Hasil Penyelidikan Kematian Bripka AS, Kapolda Sumut Ungkap Murni Bunuh Diri

Kapolda Sumut, Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak.
Sumber :
  • BS Putra/MEDAN VIVA

"Tidak ada luka di bagian kulit keluar korban. Yang terjadi benturan, diikuti kondisi di TKP," tutur jenderal bintang dua itu.

Ini Motif Pria di Medan Bunuh Ibu Kosnya, Pelaku Residivis yang Dikasihani Korban

Dengan itu, Panca menjelaskan bahwa Bripka AS tidak juga ditemukan tanda-tanda penganiayaan korban, sebelum ditemukan tewas. Termasuk, tidak ada ditemukan unsur paksaan untuk meminum sianida kepada korban.

"Yang kedua, tidak ada ditemukan tanda, kekerasan yang disengaja, disebabkan kematian korban Bripka AS. Masuknya, sianida tidak ada tanda paksaan. Itu keterangan dari teman-teman ahli," kata Panca.

Aquabike 2024 Berjalan Aman, Polda Sumut Sukses Laksanakan Pengamanan

Kapolres Samosir paparkan kasus kematian Bripka AS.

Photo :
  • Polres Samosir

Diberitakan sebelumnya, seorang oknum polisi di Polres Samosir, berinisial Bripka AS bunuh diri dengan meminum racun sianida. Aksi tersebut dilakukan, diduga karena tak sanggup meghadapi permasalahan atas kasus dugaan penggelapan pajak kendaraan bermotor dilakukannya, yang mencapai Rp 2,5 miliar.

Polisi Ringkus Pembunuh Ibu Kos di Medan, Dua Kaki Pelaku Ditembak

Dimana, Bripka AS, merupakan personil Satlantas Polres Samosir. Ia ditemukan tewas tergeletak di pinggir jalan di Kecamatan Pangururan Kabupaten Samosir, Senin 6 Februari 2023, lalu. Kematian Bripka AS ini, membuka tabir penggelapan pajak yang diduga dilakukannya di UPT Samsat Pangururan, Kabupaten Samosir, berlangsung sejak 2018 hingga akhir tahun 2022. Kasus ini, tengah dilakukan penyelidikan oleh Polda Sumut.