Bawa Puluhan Prajurit TNI ke Polrestabes Medan, Mayor Dedi Diserahkan ke Puspom TNI

Perdebatan Kasat Reskrim Polrestabes Medan (hitam) dengan Perwira TNI yang meminta penahanan tersangka pemalsuan surat keterangan tanah ditangguhkan.
Sumber :
  • Istimewa/MEDAN VIVA

Mereka mendatangi Gedung Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Medan, untuk mempertanyakan terkait dengan proses hukum dan penahanan terhadap ARH dalam kasus pemalsuan surat keterangan tanah.

Propam Polda Sumut Turun Tangan, Cek Video Pengakuan Bandar Narkoba Setoran ke Oknum Polisi

Kedatangan anggota prajurit TNI AD itu, dipimpin oleh Penasehat Hukum Kodam I Bukit Barisan, Mayor Dedi Hasibuan. Dia masih ada hubungan saudara dengan ARH. Mayor Dedi Hasibuan sempat bertemu dengan Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Medan, Kompol. Teuku Fathir.

Dilaporkan sempat terjadi ketegangan keduanya. Mayor meminta kepada pihak kepolisian menangani kasus ARH untuk dapat memberikan penangguhan.

Mabes Polri Respon 'Nyanyian' Bandar Narkoba Setor Uang ke Polisi di Labuhanbatu

Keterangan pers terkait puluhan anggota TNI

Photo :
  • Istimewa/MEDAN VIVA

Kepala Bidang Humas Polda Sumut, Kombes Pol. Hadi Wahyudi membenarkan kedatangan puluhan anggota TNI AD tersebut. Namun kedatangan tersebut, hanya sebatas berkordinasi dengan kasus menjerat ARH.

Buntut Kematian Seorang Warga, 3 Personel Polrestabes Medan di PTDH

"Iya betul, beliau tadi hadir ke Kantor kasat Reskrim untuk berkoordinasi terkait permohonan penangguhan penahanan. Dalam kapasitas mayor Hasibuan sebagai keluarga ARH salah seorang tersangka," sebut Hadi, Minggu 6 Agustus 2023.

Hadi menjelaskan, bahwa kedatangan Mayor Dedi dengan anggota TNI AD lainnya, untuk mempertanyakan proses hukum ditangani Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Medan terhadap ARH.

Halaman Selanjutnya
img_title