Kecuali Pulau Sulawesi, BPS Ungkap Jumlah Orang Miskin di Indonesia Menurun

Ilustrasi kemiskinan di Indonesia.
Sumber :
  • VIVA

VIVA - Jumlah penduduk miskin di Pulau Sulawesi mengalami peningkatan dibandingkan dengan daerah lain di Indonesia yang tercatat mengalami penurunan.

Kampanye Akbar Hendri-Yanto, Ribuan Warga Humbang Hasundutan Deklarasi Tolak Politik Uang

Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan, terjadinya peningkatan angka kemiskinan di Pulau Sulawesi itu dikarenakan pertumbuhan konsumsi rumah tangga yang rendah, dibandingkan pulau lainnya.

"Pada Maret 2023 ini, penduduk miskin masih terkonsentrasi di pulau Jawa dan Sumatera. Dan bisa kita tau penurunan persentase kemiskinan hampir terjadi di seluruh pulau kecuali Pulau Sulawesi," kata Sekretaris Utama BPS, Atqo Mardiyanto dalam konferensi pers, melansir VIVA Senin, 17 Juli 2023.

Kepemimpinan Tambunan di Kabupaten Deli Serdang 2004-2024

Dia menjelaskan, dari semua pulau, hanya Sulawesi yang menunjukkan peningkatan persentase kemiskinan dari 10,06 persen September 2022, menjadi 10,08 persen pada Maret 2023. Angka itu mengalami peningkatan 0,02 persen.

Berdasarkan data resmi BPS, kemiskinan di pulau Jawa turun menjadi 8,79 persen pada Maret 2023 dari September 2022 yang sebesar 9,03 persen. Kemudian Sumatera, dari 9,47 persen pada September 2022 turun menjadi 9,29 persen pada Maret 2023. Kalimantan dari 5,90 persen turun menjadi 5,67 persen, Bali dan Nusa Tenggara dari 13,46 persen menjadi 13,29 persen.

Debat Publik Pilkada Humbahas: Hendri-Yanto Jadi Perhatian, Kritisi Ketimpangan Pembangunan

"Penurunan angka kemiskinan terbesar terjadi di Maluku dan Papua sebesar 0,42 persen. Tentunya ini datanya dibandingkan September 2022 dan Maret 2023, ada 27 provinsi ini mengalami penurunan tingkat kemiskinan," jelasnya.

Artikel ini sudah tayang di VIVA.co.id pada hari Senin, 17 Juli 2023 - 15:41 WIB

Halaman Selanjutnya
img_title