Polisi Tembak Kawanan Begal Sadis Bercelurit di Medan, 3 Pelaku Diamankan

Para tersangka begal sadis saat diamankan petugas kepolisian.
Sumber :
  • Dok Polsek Medan Labuhan

VIVA Medan - Unit Reserse Kriminal Polsek Medan Labuhan mengamankan kawanan begal sadis bercelurit, yang beraksi di Jalan KL. Yos Sudarso, Kelurahan Kota Bangun, Kecamatan Medan Deli, Kota Medan, Jumat dini, 17 Januari 2025, sekitar pukul 02.30 WIB.

Pengemudi Fortuner Diduga Mabuk Tabrakan 5 Orang di Medan, Tiga Tewas

Polisi menerima laporan perampokan tersebut langsung meringkus keempat pelaku masing-masing berinisial, L (20), IA (21), dan R (17). Dalam aksinya, pelaku mengancam hingga tidak segan-segan melukai korban menggunakan celurit yang digunakan setiap beraksi.

“Korban melaporkan bahwa para pelaku menyerangnya dengan celurit, mengayunkan celurit ke arah helm dan punggung korban sebelum melarikan diri dengan sepeda motor korban,” ucap Kapolsek Medan Labuhan, Kompol PS Simbolon, Minggu 19 Januari 2025.

2 Remaja di Deliserdang Tikam dan Cekik Teman Sendiri, Lalu Rampok Motor Korban

Berdasarkan laporan tersebut, Polsek Medan Labuhan langsung bergerak cepat melakukan penyelidikan. PS Simbolon mengatakan pihaknya, mengamankan seorang pelaku berinisial IA.

“Kami mendapat informasi bahwa salah satu pelaku, yaitu IA, berada di wilayah Tanjung Mulia. Tim langsung melakukan pencarian dan berhasil menangkap tersangka IA,” tutur PS Simbolon.

Polres Labusel Ungkap Sindikat Pencurian Truk Tangki Bermuatan Minyak Senilai Ratusan Juta

Dari hasil interogasi terhadap IA, petugas kemudian melakukan pengembangan dan menangkap dua pelaku lainnya, L dan R. Setelah dilakukan introgasi mendalam, para TSK diketahui merupakan bagian dari komplotan begal yang sudah beraksi di tiga lokasi berbeda di wilayah hukum Polsek Medan Labuhan.

“Dari tangan pelaku, kami mengamankan barang bukti berupa dua unit sepeda motor, yakni Honda Vario BK 2406 ALA dan Yamaha NMax BK 6758 ALR, satu buah celurit, dan beberapa pakaian yang dibeli dari hasil kejahatan. Kami juga terpaksa melakukan penembakan terhadap 2 diantara para TSK karena melakukan perlawanan dan berusaha melarikan diri saat hendak dibawa ke Polsek,” jelas PS Simbolon.

Saat ini, tersangka ketiga masih menjalani proses penyidikan lebih lanjut. Polsek Medan Labuhan juga masih memburu dua pelaku lainnya yang diduga terlibat dalam aksi kejahatan tersebut. "Kami berkomitmen untuk terus menjadi anggota aksi kejahatan jalanan di wilayah ini. Kami juga mengimbau masyarakat untuk segera melaporkan jika menjadi korban atau mengetahui aksi kejahatan agar dapat segera kami tindaklanjuti," kata PS Simbolon.