Pengamat Politik Sebut Popularitas Rico-Zaki Kalah dengan Aulia Rahman

Bacalon Wali Kota Medan, Aulia Rachman.
Sumber :
  • BS Putra/VIVA Medan

VIVA Medan - Koalisi NasDem dan Gerindra mengusung dan mendeklarasikan Rico Waas dan Zakiyuddin Harahap sebagai Bacalon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan periode 2025-2030. Deklarasi ini, berlangsung di Grand City Hall Medan, Rabu sore, 3 Juli 2024.

Rico Waas Gelar Bersilaturahmi Bersama Relawan SAH-Rizki, Diskusi Membangun Medan Kedepan

Untuk diketahui, Rico Waas adalah kader Partai NasDem dan menjabat sebagai Ketua Gerakan Restorasi Pedagang dan UMKM (Garpu) NasDem Sumut. Sedangkan, Zakiyuddin Harahap kader Partai Gerindra dan menjabat sebagai Wakil Ketua DPD Gerindra Sumut.

Pengamat Politik dari Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU), Faisal Riza, menjelaskan bahwa Gerindra dan NasDem, harus bekerja ekstra, untuk memperkenalkan Rico dan Zaki serta menaikkan elektabilitas pasangan ini.

Politisi PDIP Ini Tuding KPU Medan 'Menghapus Jejak' Profesor Cawalkot Ridha

Rico Waas dan Zakiyuddin Harahap Bacalon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan periode 2025-2030

Photo :
  • BS Putra/VIVA Medan

Faisal mengungkapkan bahwa secara popularitas, Rico dan Zaki kalah dengan Wakil Walikota Medan, Aulia Rachman secara sosok, lebih terkenal di Kota Medan dan incumbent dengan peluang lebih besar terpilih di Pilwakot Medan.

Kedatangan Logistik Pilkada Medan di Gudang KPU, Bawaslu: Tidak Ada Pemberitahuan

"Menurut saya pasangan ini harus lebih kerja keras dalam memperkenalkan diri dan program mereka dalam kampanye. Sebab secara popularitas tentu saja masih kalah dengan Aulia Rahman," ungkap Faisal kepada VIVA Medan, Jumat 5 Juli 2024.

Disisi lain, Faisal menyoroti pemberitaan media massa terkait Aulia Rachman yang merupakan kader Partai Gerindra dan pernah menjabat sebagai Sekretaris DPD Partai Gerindra Sumut, maju di Pilkada Medan 2024 dan menyatakan dengan tegas siap 'ganti baju'.

"Kecenderungan Aulia ganti baju memang masuk akal karena Gerindra tidak memberikan ruang cukup padanya untuk pencalonan di Pilkada 2024," sebut Faisal.

Dengan dasar itu, Aulia Rachman beralasan hengkang dari Gerindra dengan memberikan statement ke media, siap ganti baju. Menurut Faisal dengan Aulia Rachman memiliki elaktabilitas dan popularitas yang baik dari pada Rico Waas dan Zaki bisa menjadi lirikan partai lainnya.

Faisal mengatakan tidak lepas, Aulia Rachman akan dipinang oleh partai politik bergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM), dengan persyaratan menjadi kader. Hal itu, mempermudah Wakil Walkot mendapatkan perahu untuk berlayar pertarungan di Pilwakot Medan 2024.

"Sangat berpotensi (dilirik) dan bisa dipertimbangkan (bila menjadi kader parpol lain dan keluar dari Gerindra) misalnya Aulia ke Golkar atau PAN," tandas Faisal.

Sebelumnya, Wakil Wali Kota Medan, H Aulia Rachman siap bertarung di Pilwakot Medan tahun 2024. Dia diperkirakan akan maju menggunakan perahu politik diluar Partai Gerindra. "Dalam Pilkada Kota Medan nanti, Insya Allah kita siap maju," ucap Aulia Rachman saat berdiskusi dengan sejumlah jurnalis di Inari Coffee, di Jalan Brigjend Katamso, Kota Medan, Rabu (3/7) siang. Mantan Sekretaris DPD Gerindra Sumut ini, mengaku akan maju tidak dari Partai Gerindra. Tapi, mengatakan dirinya sudah ada partai politik, siap mengusung dan memberikan dukungan pada dirinya di Pilkada Medan tahun ini. "Insya Allah pasti ada yang mendukung," ucap Aulia. Dimana, Aulia maju bersama Bobby Nasution dan memenangkan Pilkada Medan tahun 2020, lalu. Disinggung memuluskan langkah dan meraih kesuksesan Pilkada Medan 2024, akan pindah partai politik. Menyikapi hal itu, Aulia Rachman juga menyatakan dengan tegas untuk kesiapannya untuk 'ganti baju'. Dalam konteks ini, Aulia mengungkapkan bahwa dia akan mengubah perannya dari wakil wali kota menjadi wali kota. "Yang jelas, kita siap untuk berubah, jika memungkinkan sekarang kita siap ganti baju," tutur Aulia Rachman.