KAI Sumut Telah Angkut 165 Ribu Penumpang Selama Periode Lebaran 2025
- Dok KAI Sumut
As’ad mengatakan, angka ini mencerminkan tingginya kepercayaan masyarakat terhadap moda transportasi kereta api sebagai pilihan utama dalam perjalanan mudik ataupun balik. As’ad mengatakan KAI akan terus melakukan inovasi dalam menghadapi peak season berikutnya dengan berbagai strategi, termasuk optimalisasi jadwal perjalanan dan peningkatan kualitas layanan.
”Kami mengimbau kepada seluruh pelanggan untuk tidak datang mepet ke stasiun. Datang lebih awal akan memberi waktu yang cukup untuk proses pemeriksaan tiket dan barang bawaan, sekaligus menghindari antrean yang mungkin terjadi saat arus balik sedang padat,” katanya.
As’ad juga mengimbau kepada calon penumpang, khususnya keberangkatan Stasiun Medan untuk menggunakan layanan Face Recognition Boarding Gate. Keunggulannya, penumpang tidak perlu lagi menunjukkan tiket dan ID card. Sehingga proses boarding lebih cepat dan praktis. KAI Divre I Sumut juga telah memasang Free Water Station di Stasiun Medan dan Tebing Tinggi.
Penumpang cukup membawa tumbler dan mengisi ulang air secara gratis. Penyediaan Face Recognition Boarding Gate dan free water station ini sebagai upaya KAI Divre I Sumut menuju program tujuan pembangunan berkelanjutan / SDG's.
"Untuk mengantisipasi adanya lonjakan penumpang pada masa angkutan Lebaran, KAI Sumut mengoperasikan 2 perjalanan KA Sribilah Utama Fakultatif relasi Medan - Rantau Prapat PP setiap hari. Serta penambahan rangkaian di setiap perjalanan KA Sribilah Utama relasi Medan - Rantau Prapat PP, KA Putri Deli relasi Medan - Tanjung Balai PP, dan KA Siantar Ekspres relasi Medan - Siantar PP," jelas As'ad.