Siswa SMKN 1 Nias Selatan Tewas Diduga Dianiaya Kepala Sekolah, Ini Kata Disdik Sumut

Jasad YN, pelajar SMK yang tewas diduga dianiaya oknum kepala sekolah.
Sumber :
  • Tangkapan layar/VIVA Medan

Suhendri mengungkapkan untuk SZ sedang dilakukan pemeriksaan dan klarifikasi oleh tim investigasi, hari ini. Namun, Kepala sekolah belum dinonjobkan, masih menjunjung praduga tidak bersalah.

Komitmen Dukung Peningkatan Literasi Keuangan, Astra Financial Gelar Kreasi Literasi Keuangan-KLiK

"Ada aduan ke pihak kepolisian, kita patuhi itu. Tapi, sebelum ada penetapan (jadi tersangka) kita lakukan sesuai dengan peraturan yang ada. Sekarang ini, praduga tidak bersalah terlebih dahulu," jelas Suhendri.

"Terkait apa dilakukan kepala sekolah, berupa bentuk dari kekerasan terhadap siswa. Kita akan tegakkan aturan. Meski mohon maaf, menyebabkan cedera hingga meninggal dunia. Kami harus mengecek kebenarannya," ujar Suhendri.

Pelajar di Asahan Tewas Diduga Tendang Oknum Polisi, Begini Reaksi Polda Sumut

Suhendri membantah informasi berkembang, bahwa Kepala Sekolah tersebut, menjemur korban bersama 6 rekannya. Tapi, begitu semuanya akan ditelusuri secara fakta-fakta yang ada.

"Tim sedang mengecek bagian dari ada kekerasan atau tidak, itu masih kita telusuri. Berita yang beredar, ada di jemur, dan lainnya. Kami tidak ada dijemur. Kontak fisik tidak ada. Beritanya, dari mana. Jangan dibesar-besarkan, hiperbola sesuatu. Kalau hiperbola mencederai sistem pendidikan di Sumut dengan kondisi, kami tidak mau. Jangan sampai satu masalah, membuat suatu tatanan yang sudah baik menjadi gonjang-ganjing," katanya.

Viral! Remaja Putri di Batu Bara Melahirkan di Warung, Polisi Amankan Dua Orang

Dalam kasus ini, Suhendri mengatakan pihak berkordinasi dengan Polres Nias Selatan. Kemudian, tim investigasi tersebut, akan membuat laporan secara tertulis ke Disdik Sumut hasil investigasi dilakukan Cabdis Wilayah 14.

"Saat ini, Kepala Sekolah tengah dimintai keterangan orang Cabdis. Jadi, menunggu keterangan resmi dari Cabdis mendalam, Kordinasi hingga membuat laporan secara tertulis kepada kami," kata Suhendri.

Halaman Selanjutnya
img_title