Tak Undang Rara, Pesawat Penabur Garam Diterbangkan Modifikasi Cuaca di Venue F1H2O Danau Toba
- Istimewa/MEDAN VIVA
VIVA Medan - Modifikasi cuaca dilakukan di kawasan penyelenggaraan F1 Powerboat atau F1H2O Danau Toba, di Balige, Kabupaten Toba, Sumatera Utara. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (disingkat BMKG) dan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) akan melakukan teknologi modifikasi cuaca (TMC).
Hal itu, disampaikan oleh Sub Koordinator Bidang Analisis dan Prediksi Klimatologi Maritim BMKG, Furqon Alfahmi kepada wartawan, Jumat 24 Februari 2023. Ia mengatakan tim tersebut, akan menerbangkan pesawat untuk menabur garam untuk mencegah hujan.
"Jadi untuk TMC, kita bekerjasama dengan BRIN. Dan kigta menerbangkan pesawat penabur garam. Sehinga kejadian hujan yang akan masuk ke daerah Balige ini, akan kita coba dikurangi," jelas Furqon.
Baca juga:
- Cuaca di Lokasi Penyelenggaraan F1H2O Danau Toba, Berawan Tapi Berpotensi Hujan
- 18 Juta Pasang Mata Siap Saksikan F1H2O Danau Toba Secara Langsung
- Besok, Diprediksi Lonjakan Penonton F1H2O Danau Toba
Furqon menjelaskan sejumlah pesawat penabur garam sudah diterbangkan sejak tadi pagi. Seluruh pesawat di stanby di Lanud Soewondo, Kota Medan. Pesawat itu, akan beroperasi dalam tiga hari ini.
"TMC sendiri sudah terbang sejak pagi hari. Jadi jika ada pertumbuhan awan, kita akan menuai awan tersebut. Jadi tidak sore saja, sudah terbang berulang kali. Jadi, pesawat terbang dari Lanud Soewondo," kata Furqon.
