Dukung Anak Aniaya Temannya, Kejiwaan AKBP Achiruddin akan Diperiksa

Oknum perwira polisi AKBP Achiruddin Hasibuan dan anaknya AH.
Sumber :
  • Tangkapan layar Instagram

Elfi Indri, ibu Ken Admiral korban penganiayaan anak AKBP AH.

Photo :
  • BS Putra/MEDAN VIVA
Soroti Kenaikan UKT, F-PKS DPRD Sumut : Jangan Sampai PTN Menetapkan Melebihi Batas BKT

Indri mengucapkan terima kasih kepada Kapolda Sumut, Irjen Pol. RZ Panca Putra Simanjuntak dan jajarannya dengan merespon cepat kasus ini dengan baik. Ia mengatakan selama ini, juga tidak ada intimidasi dari pihak mana pun.

"Tidak (intimidasi) ada, luar biasa tim Polda dan ucapkan terima kasih. Tidak ada damai, biar lah proses hukum yang berjalan," ucap Indri.

Permudah Masyarakat Mengakses Buku, Pemprov Luncurkan Aplikasi D-Litera dan Tiba di Sumut

Indri menjelaskan bahwa anaknya harus kembali kuliah disalah satu universitas di Inggris dengan luka, yang belum sembuh. Karena, harus mengikuti ujian, pasca penganiayaan tersebut.

"Karena mau ujian, dia keluar kota Medan (Inggris) berobat jalan untuk menyembuhkan luka di kepalanya," jelas Indri.

Kepsek SMKN 1 Nisel Ditahan Polisi Terkait Kasus Penganiayaan Siswanya, Ini Kata Kadisdik Sumut

Akibat penganiayaan tersebut, Ken mengalami gangguan penglihatan dibagian mata dan masih terdapat pembekuan darah di sekujur kepalanya. Karena, pukulan membabi buta dilakukan oleh AH.

Kini, AH sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumut dan ditahan di Polda Sumut. Sedangkan, orang tua pelaku, AKBP Achiruddin ikut ditahan di tempat khusus di Bidang Propam Polda Sumut.