Aulia Rachman Blak-blakan Soal PKS Tarik Dukungan di Pilkada Medan: Permintaan di Luar Nurul

Wakil Wali Kota Medan, Aulia Rachman bersama Bacalon Wali Kota Medan, Rico Waas.
Sumber :
  • BS Putra/VIVA Medan

"Jadi kita tidak mau menyalahkan, tidak ada yang salah tapi setidaknya ini menjadi sebuah catatan pribadi saya. Jadi, Allah berikan yang terbaik buat kita, Yakin lah ini semua ada hikmahnya," tutur Aulia kembali.

Kadernya Terlibat Perkelahian Sesama Anggota DPRD Medan, Ini yang Dilakukan PDIP

Aulia merasa bahwa gaya dan minatnya tidak cocok di dunia politik, sehingga ia lebih memilih fokus pada bisnis. Meskipun begitu, ia menegaskan bahwa saat ini ia masih tetap menjadi kader PSI dan yakin bahwa keputusan PSI dan Partai Demokrat untuk mencabut dukungan adalah yang terbaik.

"Untuk saat ini saya belum keluar dari PSI, masih tetap menjadi kader PSI," tegasnya.

Gerindra Gelar Buka Puasa Bersama, Target Jadi Partai Pemenang Pemilu 2029 di Sumut

Aulia Rachman juga menyadari bahwa ada kepentingan besar yang mendasari keputusan-keputusan tersebut.

"Kita tidak bisa menyalahkan partai yang telah memberikan dukungan dan kemudian menariknya secara tiba-tiba, karena ada pertimbangan dan alasan yang mungkin tidak kita ketahui. Ia meyakinkan bahwa kita harus percaya bahwa semua ini memiliki hikmahnya sendiri," sebut Aulia Rachman.

Viral! 2 Anggota DPRD Medan Saling Maki dan Nyaris Adu Jotos di Toilet Gedung Dewan

Aulia Rachman mengungkapkan karena ada kepentingan besar dibalik itu, dia tidak bisa menyalahkan partai yang sudah memberi dukungan dan tiba-tiba menarik dukungan.

"Saya berharap agar Allah memberikan yang terbaik bagi kita semua dan ia yakin bahwa segala kejadian ini memiliki tujuan yang baik di baliknya," ucap Aulia Rachman.