Dishub Sumut Catat Ada 147 Titik Rawan di Jalur Mudik Lebaran 2025

Dishub Sumut siapkan mudik gratis Nataru 2024-2025.
Sumber :
  • Dok Pemprov Sumut

VIVA Medan - Selain pembatasan truk barang, Dinas Perhubungan (Dishub) Sumut bersama Tim Terpadu juga telah memetakan 147 titik rawan di jalur mudik, dengan rincian 76 titik rawan kecelakaan, 47 titik rawan kemacetan, dan 24 titik rawan longsor.  

Skema Pembatasan Angkutan Barang di Sumut Selama Arus Mudik Lebaran 2025

Hal itu, diungkapkan oleh Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Sumut, Agustinus Panjaitan dalam keterangan pers, Sabtu 15 Maret 2025. Ia mengatakan bahwa jumlah ini meningkat dari survei terakhir saat libur Natal dan Tahun Baru 2024 yang mencatat 120 titik rawan. 

Dishub Sumut dan tim terpadu telah membagi penanganan titik rawan ini dalam tiga kategori - prioritas tinggi, menengah, dan rendah - dengan langkah antisipasi seperti pemasangan rambu lalu lintas tambahan dan persiapan jalur alternatif.  

DLHK Sumut Perkuat Sinergi dengan NGO Perkuat Pengelolaan Hutan dan Lingkungan Hidup

"Titik-titik rawan sudah kami survei, hasilnya menunjukkan ada 147 lokasi dengan berbagai tingkat risiko. Data ini sangat penting, dan rekomendasi perbaikannya harus segera ditindaklanjuti,” ucap Agustinus. 

Agustinus juga meminta agar pemerintah daerah, baik kabupaten maupun kota, turut memonitor dan memastikan minimal penanganan awal berupa informasi kepada pengguna jalan, meskipun ruas jalan tersebut adalah jalan provinsi atau nasional. 

Sumut Peringkat ke-6, Meutya Hafid: di Sini Judi Online Masih Tinggi

“Kita perlu dukungan bupati dan wali kota agar mereka mengetahui kondisi wilayahnya masing-masing dan ikut serta memonitor penanganannya,” tutur Agustinus.

Kemacetan arus mudik Nataru di jalan lintas Sumatera di Labuhanbatu di kawasan Aek Kota Batu, Kecamatan NA IX-X, Kabupaten Labuhanbatu Utara.

Photo :
  • Dok Polres Labuhanbatu
Halaman Selanjutnya
img_title