Padangsidimpuan Dilanda Banjir dan Longsor : 1.504 Jiwa Terdampak dan Satu Meninggal Dunia
- Dok BPBD Sumut
Kecamatan Padangsidimpuan Angkola Julu: Desa Rimba Shoping dan Desa Sima Tohir. Kecamatan Padangsidimpuan Tenggara: Desa Pulo Bauk dan Desa Huta Lombang.
“Mengakibatkan Sungai Batang Ayumi meluap dan menyebabkan banjir dan tanah longsor di Kota Padang Sidempuan,” ucap Kepala Bidang Darurat dan Logistik BPBD Sumut Sri Wahyuni Pancasilawati.
Sri Wahyuni menjelaskan bahwa warga terdampak banjir dan longsor berasal dari dua kecamatan yakni Padangsidimpuan Utara berjumlah 472 jiwa dan Padangsidimpuan Selatan sebanyak 582 orang. “Jumlah pengungsi masih dalam pendataan. Sementara yang meninggal ada satu orang,” ucap Sri Wahyuni.
Kemudian, fasilitas umum yang terdampak yaitu Jalan Padang Sidempuan Batunadua tertimbun longsor. Lalu, jalan nasional di kawasan Hapinis Kelurahan Batunadua Julu dekat Simpang Batu Bola juga tertimbun longsor. Saat ini banjir mulai berangsur surut di lima kecamatan di Kota Padangsidimpuan.
Masyarakat setempat dibantu oleh pemda, TNI, dan Polri sedang dalam proses pembersihan material sisa banjir dan longsor. “Kami melakukan pendataan assesment di lokasi kejadian dan mengevakuasi masyarakat yang terdampak banjir. Organisasi perangkat daerah juga telah mendirikan posko kesehatan, dapur umum, dan tenda di beberapa lokasi,” jelas Sri Wahyuni.