UMSU Content Creator Fest 2025, Danang Sadewa Berbagi Pengalaman Jadi Konten Kreator

VIVA Medan - Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) sukses menggelar acara 'UMSU Content Creator Fest 2025' dengan menghadirkan Danang Giri Sadewa, seorang konten kreator sukses lewat materi konten senggol kampus dan bercanda. Acara ini digelar di auditorium kampus Jalan Kapten Mukhtar Basri, Kota Medan, Selasa 14 Januari 2025.

Kegiatan ini, juga diisi dengan talk show serta pemberian penghargaan kepada content creator yang berasal dari lingkungan mahasiswa serta alumni UMSU. Danang yang didapuk sebagai narasumber memberikan materi sekaligus motivasi serta kiat sukses menjadi seorang konten kreator. Selain menghadirkan talk show inspiratif, acara ini juga memberikan penghargaan kepada para konten kreator dari kalangan mahasiswa dan alumni UMSU.

Kehadiran Danang disambut antusias ratusan mahasiswa dan pelajar SMA sejumlah daerah di Sumut-Aceh. Mereka yang hadir di festival juga ikut berpartisipasi membuat konten bersama Danang. Acara ini bertujuan untuk menginspirasi generasi muda, khususnya Gen Z, agar mampu memanfaatkan kemampuan literasi digital untuk menghasilkan karya kreatif yang bermanfaat.

Danang mengapresiasi kreativitas mahasiswa UMSU yang terlibat dalam acara ini."Ini pertama kalinya saya ke Medan, dan acara UMSU ini luar biasa. Banyak kampus yang pernah saya kunjungi, tetapi apresiasi seperti ini belum pernah saya lihat sebelumnya," katanya.

Dia mengungkapkan bahwa konten yang jujur dan natural itu penting. Sehingga banyak dilirik netizen di media sosial di Indonesia ini. "Dulu saya anti dengan TikTok, tetapi ternyata platform ini memiliki segmentasi yang sangat besar. Sebagai konten kreator, kita harus paham data dan memanfaatkan peluang dari berbagai platform, seperti Instagram, TikTok, dan YouTube," tutur Danang.

Dia juga memberikan pesan kepada para peserta agar tidak merasa minder atau ragu untuk mencoba hal baru. Menurutnya, ide-ide kreatif seringkali datang dari interaksi sederhana, seperti komentar dari audiens. "Kita tidak akan pernah tahu kapan momentum konten kita akan datang. Kuncinya adalah berani berbeda dan tetap konsisten," jelasnya.

Danang juga membagikan tips untuk masuk ke "FYP" (For Your Page) di media sosial, yaitu dengan menciptakan konten yang memiliki elemen kejutan dan berbeda dari ekspektasi umum. Dia menekankan bahwa konten viral tidak hanya soal momen, tetapi juga harus memiliki makna.

Sebelumnya, Rektor UMSU Prof. Dr. Agussani, MAP diwakili WR III UMSU Assoc. Prof. Dr. Rudianto, M.Si yang membuka acara, menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah momentum penting untuk mengembangkan potensi kreatif mahasiswa, alumni, dan bahkan calon mahasiswa UMSU.

"Acara ini, menghimpun insan-insan kreatif sebagai konten kreator. Ini penting karena semua hal dalam dunia saat ini membutuhkan konten kreator serta membuka lapangan kerja baru. Menjadi konten kreator bisa menginspirasi dan mengedukasi masyarakat, kita bisa membranding diri dengan kemampuan yang ada,” ujarnya.

UMSU akan berikan beasiswa kepada konten kreator yang masih pelajar maupun yang sudah eksis. Bukti bahwa UMSU bukan kampus kaleng-kaleng yang berkomitmen mendukung kemampuan kreatif para mahasiswa bahkan alumni. Menurutnya, dunia saat ini sangat membutuhkan konten kreator yang dapat menginspirasi dan mengedukasi masyarakat.

Kegiatan ini sekaligus menjadi ajang motivasi bagi mahasiswa UMSU untuk menonjolkan kemampuan mereka di ranah digital. Acara dilanjutkan dengan pemberian penghargaan kepada para konten kreator yang memiliki puluhan hingga ratusan ribu followers, terdiri dari dua kategori yakni kategori alumni dan mahasiswa.

Pemenang kategori mahasiswa adalah Ahmad Bayu Suslistyo, Muhtadil Baidhowi Alfad dan Fadhil Anjasmara Fau. Sementara itu kategori alumni yakni Mia Yolanda Siregar S.Pd., Gr., M.Pd, Kharina Zahra Br Pelawi, S.T dan Tiara Silvia Ananda.

UMSU Content Creator Fest 2025 menjadi langkah awal untuk mendorong mahasiswa dan alumni UMSU terjun ke dunia konten kreator yang positif dan inspiratif. Dengan acara ini, UMSU menunjukkan dukungan penuhnya terhadap perkembangan literasi digital di kalangan generasi muda.