Sejak 1 Maret Sudah 31.500 Kendaraan di Sumut Mendaftar Subsidi Tepat, Begini Caranya

Konsumen mendaftarkan kendaraan dalam Program Subsidi Tepat.
Sumber :
  • Pertamina Sumbagut

VIVA Medan - Program Subsidi Tepat mendapat respon positif masyarakat, dengan banyaknya mendaftar. Di Sumut, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut mencatat sebanyak 31.500 kendaraan telah mendaftar sejak 1 Maret 2023.

Konsumsi BBM Pertamina Meningkat Capai 42% di Sumut Pada Mudik Lebaran 2024

Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Susanto August Satria mengatakan, perhitungan dalam waktu 7 hari itu, menunjukkan masyarakat Sumut sangat antusias mendaftarkan kendaraannya untuk mengikuti Program Subsidi Tepat.

"Kami mencatat sejak 1 Maret ini, sebanyak lebih kurang 31.500 unit kendaraan telah mendaftar dalam Program Subsidi tepat di Sumut, khusus segmen Solar. Jumlah pendaftar Program Subsidi Tepat mengalami peningkatan signifikan," ujar Satria dalam keterangannya, Selasa 7 Maret 2023.

1 Syawal 1445 Hijriah, Tercatat 16.479 Kenderaan Melintas di Tol MKTT Sumut

Ia menjelaskan, mulai hari ini, 7 Maret telah diterapkan perluasan wilayah implementasi uji coba Program Subsidi Tepat di Sumut. Program Subsidi Tepat ini bertujuan untuk mendata kendaraan yang menggunakan BBM bersubsidi.

Melalui pendataan ini, diharapkan penyaluran BBM bersubsidi dapat lebih termonitor dan mencegah kecurangan atau penyalahgunaan di lapangan. Sehingga BBM bersubsidi tersalurkan bagi masyarakat yang berhak.

Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi, Pertamina Sumbagut Pastikan Suplai BBM Aman

Dalam meningkatkan jumlah pendaftar, Satria mengatakan, pihaknya telah menambah posko pendaftaran langsung. Bagi masyarakat yang memiliki akses internet, pendaftaran online juga terus dipastikan tidak ada kendala melalui website subsiditepat.mypertamina.id dan menu Subsidi Tepat di Aplikasi MyPertamina.

"Kami telah membuka lebih kurang 300 posko pendaftaran Subsidi Tepat di Sumut. Lokasi posko atau helpdesk Subsidi Tepat tersebut berada di SPBU, kantor pemerintahan (Kantor Samsat, kantor bupati/wali kota), dan fasilitas umum (terminal bus)," ucapnya.

Halaman Selanjutnya
img_title