Disdik Sumut Nilai Kepsek SMAN 8 Medan Lalai Soal Siswi Tinggal Kelas, Terancam Dicopot
- BS Putra/VIVA Medan
VIVA Medan - Dinas Pendidikan (Disdik) Sumatera Utara sudah melakukan penelusuran terkait siswi SMA Negeri 8 Medan, berinisial MSF yang viral di media sosial, karena tinggal kelas. Dalam putusan tersebut, Kepala Sekolah (Kepsek) SMAN 8 Medan, Rosmaida Asianna Purba dinilai lalai, sehingga sangat berpotensi Disdik Sumut mencopot dari jabatannya tersebut.
"Bisa (dicopot), kita lihat situasi," ucap Kepala Dinas (Kadisdik) Sumut, Abdul Haris Lubis kepada wartawan, di Kota Medan, Selasa 25 Juni 2024.
Haris mengungkapkan setelah menerima informasi yang viral tersebut, tim Disdik Sumut turun langsung melakukan penelusuran terhadap permasalahan itu, dengan meminta klarifikasi Rosmaida pada Minggu 23 Juni 2024.
"Jadi gini ya, kami sangat menyayangkan ini terjadi, kedua kami sudah periksa ke sekolah, termasuk kepsek, sebenarnya kami menemukan kelalaian dari sekolah," kata Haris.
Kadisdik Sumut, Abdul Haris Lubis.
- BS Putra/VIVA Medan
Haris mengungkapkan pihaknya menginstruksikan Kepsek meminta mengevaluasi terhadap keputusan tinggal kelas dialami siswi XI IPA itu. "Karena itu, kami sudah menyurati kepsek untuk mengevaluasi keputusannya," tutur Kadisdik Sumut itu.
Meski memiliki absen MSF dengan alasan variasi. Menurut Haris Permendikbud nomor 23 tahun 2016 tentang standar penilaian pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah, kurang dilakukan sosialisasi pihak SMAN 8 Medan. Disini letak kelalaian tersebut.