Musda IV, Era Gapeksindo Muda Membangun Budaya Baru yang Jujur, Transparansi dan Akuntabilitas

Musda VI DPD Gapeksindo Sumut di Lee Polonia Hotel.
Sumber :
  • BS Putra/VIVA Medan

VIVA Medan - Gabungan Perusahaan Konstruksi Nasional Indonesia (Gapeksindo) Sumatera Utara tengah melakukan regenerasi, dengan mendorong munculnya pengusaha-pengusaha milenial atau kaum muda yang bersih, jujur, miliki kepercayaan, transparansi dan akuntabilitas.

Djumongkas Hutagaol Jadikan Kantor Medan Bus Rumah Pemenangan Edy Rahmayadi

Hal itu, diungkapkan oleh Ketua DPD Gapeksindo Sumut, Erikson Lumbantobing kepada wartawan, disela-sela acara Musda IV DPD Gapeksindo Sumut, dengan mengusung tema ‘Era Gapeksindo Muda’, berlangsung di Lee Polonia Hotel, di Jalan Jendral Sudirman, Kota Medan, Rabu 6 Desember 2023.

"Yang paling mudah, apa itu, ya budaya. Budaya yang lama, budaya yang salah dibangun budaya baru. Kita tahu persis, budaya tidak bisa dilawan, selain dengan budaya juga," kata Erickson.

Rico Waas : Kita Bangun Kota Medan dengan Nilai-nilai Humanis

Erickson mengungkapkan Gapeksindo Sumut, tengah membangun budaya muda, budaya bersih, memiliki kinerja yang baik dan positif dalam dunia konstruksi di Sumut, nantinya.

"Sekarang kita sedang membangun budaya baru, budaya lama sudah kita tahu, begitu jeleknya. Anak-anak muda ini, mempunyai kesempatan membangun budaya baru," ucap Erickson.

Perenang Andalan Sumut, Felix Viktor Sukses Raih Medali Emas di PON 2024

Dengan itu, Erickson menjelaskan budaya lama, budaya buruk. Pihaknya lawan dengan budaya baru dan budaya baik. Yang pastinya, budaya di kontruksi tentu yang lebih baik Kedepannya.

"Yang penting budaya sehari-harinya, dalam berpikir, sikapnya. Nantinya, berbuah ke konstruksi. Budaya kita bangun di Gapeksindo, ada budaya kejujuran, kepercayaan, transparansi dan akuntabilitas. Itu lah budaya yang baru itu," ujar Erickson.

 

Gapeksindo Sumut dorong pengusaha muda perkuat daya saing.

Photo :
  • BS Putra/VIVA Medan

 

 Erickson mengungkapkan tidak perlu disangsikan dengan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Gapeksindo Sumut. Karena, memiliki SDM yang baik dimiliki generasi muda itu.

"Kalau anak-anak muda, tidak perlu diharapkan. Pasti jadi sendiri nanti itu. Kalau seperti tua-tua ini, paya ini. Anak muda kita tinggal kita doakan sehat-sehat saja. Pasti tidak lepas dari pengawasan, bimbingan dan arahan dari senior. Yang muda-muda sebagai eksekutor, yang tua ini sebagai mentor," jelasnya.

Musa Rajekshah hadir dalam acara Musda IV DPD Gapeksindo Sumut. Ia berharap menciptakan pengusaha-pengusaha kontruksi yang memiliki daya saing dengan perusahaan konstruksi skala nasional.

"Kita berharap kualitas pengerjaan, lebih baik. Seharusnya, lebih banyak infrastruktur, jembatan dan lain. Kita harapkan yang menang tender ini, pengusaha-pengusaha lokal, agar bisa bertumbuh dan kembang. Tidak didominasi perusahaan besar skala nasional," sebut pria yang akrab disapa Ijeck itu.

Wakil Gubernur Sumut periode 2018-2023 itu, juga mengharapkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut dan Pemerintah Kabupaten/Kota memperhatikan kelangsungan usaha para perusahaan konstruksi di Sumut ini.

"Ini kita harapkan kedepannya, suatu perhatian baik bagi pemerintah provinsi dan Kabupaten/Kota," kata Ketua DPD Golkar Sumut itu.

Ketua Panitia Musda IV DPD Gapeksindo Sumut, Bonifasius Lumbangaol dalam laporannya menyampaikan kegiatan ini dihadiri 22 DPC Gapeksindo Kabupaten/kota di Sumatera Utara.

“Musda ini mengusung tema Era Gapeksindo Muda dimana kami ingin menegaskan bahwa fakta adalah pembuktian terbaik. Gapeksindo Muda menjadi identitas kami yang akan kami buktikan dengan kualitas pekerjaan,” katanya.

Bonifasius menambahkan, saat ini dunia usaha khususnya di dunia konstruksi sangat membutuhkan sosok-sosok yang bersih. Hal ini menurutnya menjadi penting untuk memastikan setiap pekerjaan bisa dikerjakan dengan baik.

“Kami semua adalah pengusaha muda dan berani menjamin tidak ada setor-setor bahkan menjilat pejabat untuk mendapatkan pekerjaan. Kami hanya bekerja memastikan kualitas pekerjaan kami terjamin,” ujarnya.