40 Persen APBD Sumut Distanbykan untuk Pelaksanaan Pemilu dan Pilkada 2024
- Dok Pemprov Sumut
VIVA Medan - Sesuai dengan arahan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI, Ketua DPRD Sumut, Baskami Ginting menyebutkan sebesar 40 persen APBD Sumut 2024 distanbykan atau disiapkan untuk membiayai pelaksanaan Pemilu tahun 2024 dan Pilkada serentak tahun 2024.
"Sudah semua kita keluarkan, kalau untuk pemilu 40 persen APBD, kita stanbykan uangnya. Dimana, 40 persen APBD kita distandbykan, itu arahan Mendagri" kata Baskami, Rabu 2 Agustus 2023.
Baskami mengatakan bahwa 40 persen APBD Sumut, sesuai dengan arahan dari pemerintah pusat.
"Itu 40 persen APBD kita, permintaan dari Mendagri itu," kata Politisi senior PDI Perjuangan itu.
Disinggung berapa jumlah Pilgub Sumut hingga Pilkada di 33 Kabupaten/Kota di tahun 2024. Baskami menjelaskan 40 persen itu, ada didalamnya. Nanti juga digunakan APBD Kabupaten/Kota di dalamnya pembiayaannya.
"Kabupaten/Kota ambil bagian, tapi kita stanbykan 40 persen dulu. Penggunaan untuk dilihat dari kebutuhan masing-masing," ujar Baskami.
Pada tahun 2024, APBD Sumut tidak saja digunakan dengan jumlah besar untuk penyelenggara Pemilu. Baskami mengungkapkan anggaran besar juga akan dikeluarkan untuk persiapan dalam menyukseskan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Tahun 2024 wilayah Sumut.
"Pembangunan kita tahun depan ini, agak berkurang, anggaran kita tersedot ke Pemilu dan PON," kata Baskami.
Untuk diketahui Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi dan DPRD Sumut, sudah melakukan penandatangan persetujuan bersama Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2024, di Gedung Paripurna DPRD Sumut Jalan Imam Bonjol Medan, Jumat (28/7) lalu.
Adapun Ranperda yang baru saja ditandatangani oleh Gubernur Edy Rahmayadi bersama Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting, tercatat proyeksi pendapatan sebesar Rp14.473.758.594.444 dan belanja sebesar Rp14.673.758.594.444. Serta penerimaan pembayaran sebesar Rp300 Miliar, pengeluaran Rp100 Miliar, serta pembiayaan netto Rp200 Miliar.